Pilpres 2024

Prabowo Subianto Sindir Anies Baswedan: Kalau Sudah Bagus,Bukan Perlu Perubahan, Tapi Kemajuan

Prabowo Subianto sindir Anies Baswedan. Kalau sudah bagus bukan perubahan yang diperlukan, tapi kemajuan.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO
Prabowo Subianto sindir Anies Baswedan. Kalau sudah bagus bukan perubahan yang diperlukan, tapi kemajuan. 

Menteri Pertahan Prabowo Subianto puji kepemimpinan Ir Joko Widodo sebagai Presiden Indonesia.

Pujian tersebut disampaikannya dalam pidato dalam dialog Kebangsaan Sespim Lemdiklat Polri pada Jumat (16/6/2023) lalu.

Awalnya Prabowo menanyakan kemana kita akan pergi?.

Usai menanyakan hal tersebut, Prabowo Subianto mengatakan bahwa saat ini Indonesia berada di urutan ke-16 ekonomi dunia.

"Semua angka menunjukkan bahwa kita menuju ke ekonomi ke-8, ke-7," ujar Prabowo dilansir dari tayangan Kompas TY.

Sehingga menurutnya bahwa presiden Indonesia kedepan tidak hanya berbicara di pertemuan G20 saja.

"Jadi nanti mungkin presiden kita bukan G20 lagi, dia akan ikut di G8 atau G7," ungkapnya.

Sebab dia menyebutkan bahwa prestasi Presiden Jokowi dikagumi oleh dunia.

"Prestasi pemerintah di bawah Pak Jokowi sebenarnya sudah benar-benar dikagumi oleh seluruh dunia kita," ungkapnya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Sebut Jokowi Plonga-plongo dan Kurus di Depan Relawannya, Bukan Ejekan Untuk Mentor

Dia menyebutkan bahwa inflasi Indonesia saat ini berada di angka 4 persen.

Bahkan Prabowo Subianto mengajak membandingkannya dengan negara di dunia.

Negara yang lebih baik dari Indonesia yakni Tiongkok berada di angka 1,8 persen.

Namun dia menyebutkan bahwa sistem ngera Tiongkok berbeda dengan Indonesia.

Prabowo Subianto kemudian membandingkan pertumbuhan ekonomi Inggris yakni 0,2 persen.

Kemudian Singapore yang dari dulu selalu dikagumi berada di angka 0,4 persen.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved