Berita Nasional Terkini

Syok Sepsis Hingga Gagal Multiorgan Sebabkan Muhammad Fajri Pria Obesitas 300 Kg Meninggal Dunia

Syok Sepsis hingga gagal multiorgan sebabkan Muhammad Fajri pria obesitas 300 kilogram meninggal dunia.

Istimewa via kompas.com
Proses evakuasi Muhammad Fajri, pria obesitas berbobot 300 kg dari RSUD Kota Tangerang ke RSCM pada Jumat (9/6/2023) lalu. Syok Sepsis hingga gagal multiorgan sebabkan Muhammad Fajri pria obesitas 300 kilogram meninggal dunia. 

TRIBUNKALTIM.CO - Syok Sepsis hingga gagal multiorgan sebabkan Muhammad Fajri pria obesitas 300 kilogram meninggal dunia.

Perjuangan Muhammad Fajri untuk bertahan hidup dan sembuh dari penyakitnya harus berakhir.

Pria penderita obesitas dengan bobot tubuh 300 kilogram asal Tangerang, Muhammad Fajri, meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2023) dini hari.

Kabar meninggalnya Fajri dibenarkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama RSCM Lies Dina Liastuti.

Muhammad Fajri langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023).

Prosesi pemakaman dimulai sekitar pukul 14.30 WIB, ibunda Fajri tampak menahan air matanya agar tak menetes.

Baca juga: Detik-detik Kondisi Fajri Obesitas 300 Kg Sebelum Wafat, Terkuak Alasan Pemakaman Libatkan Damkar

Alami syok sepsis sebelum meninggal

Dokter spesialis anestesi RSCM, Sidharta Kusuma Manggala mengatakan, Fajri mengalami syok sepsis sebelum meninggal.

Syok sepsis adalah suatu keadaan saat terjadi respons tubuh terhadap infeksi yang berat.

"Nah, infeksi ini yang berat ini kami atasi dengan pemberian antibiotik," kata Sidharta kepada awak media di RSCM, Senen, Jakarta Pusat, Kamis siang.

Selain itu, Fajri juga mengalami gagal multiorgan. Mulai dari jantung, pembuluh darah, tekanan darah turun, dan ginjal bermasalah.

Sidharta mengungkapkan, tim medis telah berupaya melakukan terapi pengganti ginjal.

Baca juga: Kisah Muhammad Fajri: Obesitas Ekstrem, Tak Mau Repotkan Tetangga, hingga Akhirnya Meninggal Dunia

Kondisi Fajri juga mendorong tim medis saling berkoordinasi dengan dokter spesialis lain, yakni dokter spesialis ginjal dan hipertensi dan dokter spesialis pencernaan.

"Bisa kami bilang akibat dari infeksi tadi itu mengakibatkan kegagalan organ tubuh, namanya multiorgan dysfunction syndrome," tutur Sidharta.

Sindrom disfungsi multiorgan itulah yang menyebabkan kondisi Fajri semakin menurun.

"Memang pada akhirnya tadi malam kami sudah tidak bisa mempertahankan kondisi beliau lagi," pungkas Sidharta.

Proses evakuasi pria obesitas berbobot 300 kg di Rumah Sakit RSUD Kota Tangerang pada Jumat (9/6/2023). Pasien berinisial MF itu hendak dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat.
Proses evakuasi pria obesitas berbobot 300 kg di Rumah Sakit RSUD Kota Tangerang pada Jumat (9/6/2023). Pasien berinisial MF itu hendak dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat. (Istimewa)

Sudah dirawat intensif

Sementara itu, Tim Humas RSCM, Yani Astuti mengatakan, tim dokter sudah melakukan tindakan optimal terhadap Fajri sebelum meninggal.

"Terapi multidisiplin yang terdiri dari dokter ahli perawatan intensif (intensivis), paru, jantung, pencernaan, syaraf, kulit, bedah pembuluh darah, gizi, rehabilitasi medik, dan tenaga kesehatan lainnya telah mengoptimalkan segala upaya untuk perawatan MF agar kembali stabil," papar Yani, dilansir dari TribunJakarta.com, Kamis.

Baca juga: 5 Fakta Perjuangan Muhammad Fajri Pria Berbobot 300 Kg: Penyebab Obesitas hingga Meninggal di RSCM

Yani mengatakan, selama dirawat di RSCM, Fajri sebenarnya sudah mendapatkan perawatan intensif.

Mulai dari terapi antibiotik untuk infeksinya, terapi alat bantu pernapasan, jantung, ginjal, dan semua organ yang terganggu akibat gagal organ multiple akibat syok sepsis.

Untuk diketahui, Fajri merupakan pria asal Pedurenan, Karang Tengah, Tangerang.

Suasana di Pemakaman Fajri Obesitas
Suasana di Pemakaman Fajri Obesitas (Kolase TribunKaltim.co via Istimewa)

Sebelum dirawat di RSCM, Fajri hanya terbaring selama delapan bulan tanpa bisa beraktivitas di kasurnya.

Pada 9 Juni 2023, Fajri dirujuk dari RSUD Tangerang ke RSCM karena gangguan organ dalam.

Baca juga: Terjawab Syok Septik adalah Apa, Cek juga Berita Terkini Muhammad Fajri Obesitas Meninggal Dunia

Fajri meninggal setelah dirawat sekitar 14 hari di RSCM pada pukul 01.25 WIB.

"Kami lakukan yang terbaik dengan obat-obatan terbaik. Kami usahakan oleh tim, tapi ternyata tadi malam pada 01.25 WIB almarhum Tuan MF berpulang ke rahmatullah di hadapan keluarga dan diterima dengan baik oleh keluarga," kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Pelayanan Operasional RSCM Dokter Renan Sukmawan. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved