MotoGP

Berita MotoGP Terbaru: Dorna Takut Yamaha dan Honda Susul Suzuki, Ini Sikap Pabrikan Eropa

Berita MotoGP terbaru hari ini, upaya Dorna menyelamatkan Honda dan Yamaha mendapatkan penolakan dari pabrikan Eropa, seperti Ducati dan Aprilia.

JEAN-FRANCOIS MONIER / AFP
Aksi para pembalap di MotoGP Prancis 2023. Upaya Dorna menyelamatkan Yamaha dan Honda mendapatkan penolakan dari pabrikan asal Eropa. 

TRIBUNKALTIM.CO - Berita MotoGP terbaru hari ini, upaya Dorna menyelamatkan Honda dan Yamaha mendapatkan penolakan dari pabrikan Eropa, seperti Ducati dan Aprilia.

Sebagaimana diketahui, dua pabrikan asal Jepang, Honda dan Yamaha tengah terpuruk dalam beberapa musim terakhir di MotoGP.

Hal ini membuat Dorna turun tangan untuk menyelamatkan Honda dan Yamaha, namun menuai pro dan kontra.

Penampilan jeblok Honda dan Yamaha pada MotoGP 2023 semakin lama semakin menyayat hati.

Dua raksasa MotoGP dari Jepang itu perlahan justru tersungkur dan terjerembab di dasar palung kesengsaraan.

Sampai setengah musim ini, dengan delapan seri balapan yang sudah bergulir, baik Honda maupun Yamaha sama-sama menderita.

Honda baru memetik satu gelar juara dari Alex Rins (LCR Honda) di seri Amerika Serikat.

Sedangkan Yamaha, sama sekali belum pernah juara di musim ini, baik itu pada race atau balapan utama maupun sprint.

Baca juga: MotoGP 2023 Jadi Musim yang Buruk, Manajer Repsol Honda Persilahkan Marc Marquez Cari Tim Baru

Yang lebih membuat miris adalah dua bintang utama masing-masing tim itu, Marc Marquez (Repsol Honda) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), bak makin tenggelam.

Marquez dan Quartararo sama-sama kesulitan dan mengalami keterpurukan.

Honda semakin mengenaskan karena dalam dua seri terakhir, hanya bisa mengandalkan Takaaki Nakagami (LCR) seorang, setelah Rins, Marquez dan Joan Mir harus absen akibat cedera.

Adapun Yamaha, juga tak kalah sengsara.

Dengan hanya memiliki tim semata wayang alias tanpa tim satelit, Quartararo dan Franco Morbidelli pun belum menunjukkan penampilan konsisten dan menjanjikan.

Keterpurukan yang menghantam dua pabrikan Jepang ini mulai membuat Dorna selaku promotor MotoGP ikut terenyuh dan prihatin.

Dorna merasakan bahwa persaingan di grid MotoGP mulai tidak seimbang alias terlalu jomplang.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved