Hari Bulu Tangkis Sedunia 2023

Sejarah Hari Bulu Tangkis Sedunia Dirayakan Setiap 5 Juli, Cara Merayakan World Badminton Day 2023

Berikut sejarah hari bulu tangkis sedunia yang dirayakan setiap tanggal 5 Juli. Cara merayakan World Badminton Day 2023.

Editor: Amalia Husnul A
bwf
Poster World Badminton Day. Berikut sejarah hari bulu tangkis sedunia yang dirayakan setiap tanggal 5 Juli. Cara merayakan World Badminton Day 2023. 

Tahun ini, BWF kembali mengajak para pencinta Badminton dunia untuk merayakan World Badminton Day.

Sama seperti tahun sebelumnya, BWF juga mendorong semua asosiasi, klub, komunitas dan pecinta bulu tangkis di seluruh dunia untuk merayakan hari yang penuh arti tersebut dengan caranya masing-masing.

Para fans bulu tangkis bisa merayakan hari tersebut dengan berpartisipasi dalam sejumlah event seperti berusaha membuat rekor dunia, kursus atau kompetisi, kompetisi hiburan, pelajaran gratis bulu tangkis, ekshibisi, festival bulu tangkis.

Baca juga: Update Ranking BWF Usai Taipei Open 2023, Lompatan Chico dan Jafar/Aisyah, Ganda China Pepet FajRi

Bahkan BWF telah menyiapkan branding material mirip dengan Twibbon yang dapat diakses digital maupun print dengan logo World Badminton Day dalam berbagai warna dan frame.

Berikut salah satu contohnya:

Salah satu branding materials yang disiapkan BWF untuk memeriahkan World Badminton Day atau Hari Bulu Tangkis Sedunia.
Salah satu branding materials yang disiapkan BWF untuk memeriahkan World Badminton Day atau Hari Bulu Tangkis Sedunia. (bwf)

BWF menyediakan dalam berbagai ukuran mulai dari 1:1, 9:16 dan 16:9.

Link download branding material World Badminton Day dari BWF >>>

Selain itu, pecinta bulu tangkis juga dapat membagikan berbagai aktivitas dan kegiatan untuk merayakan Hari Bulu Tangkis Sedunia di akun media sosial masing-masing dengan tagar #worldbadmintondaytoday.

Bahkan bisa juga mendaftarkannya langsung ke BWF melalui Link berikut >>>

Bermula dari Battledores dan Shuttlecocks

Dikutip dari situs Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), olahraga bulu tangkis mulai dimainkan di China, India, Jepang, Thailand, Yunani, serta Mesir kuno. 

Pada saat itu bulu tangkis hanyalah permainan yang saling mempertahankan benda agar tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa bantuan tangan secara langsung. 

Pada abad pertengahan, di Inggris banyak sekali anak-anak yang mulai bermain Battledores dan Shuttlecocks.

Pada masa itu, permainan ini menggunakan dayung atau tongkat yang terbuat dari kayu untuk menjaga kok agar tidak menyentuh tanah.

Inggris membawa permainan ini ke beberapa negara seperti Jepang, China, dan Thailand.

Baca juga: Marshel Widianto Bertekuk Lutut Lawan Taufik Hidayat Main Bulutangkis, Sempat Sesumbar Akan Botak

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved