Pilpres 2024

Hasil Survei Simulasi Capres 2024: Prabowo, Ganjar, dan Anies, Elektabilitas Gubernur DKI Jeblok

Terbaru inilah hasil survei simulasi Capres 2024, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

|
Editor: Heriani AM
Foto Kolase Tribunnews.com
Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. Terbaru inilah hasil survei simulasi Capres 2024, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan. 

Yaitu, Prabowo Subianto 42,8 persen, Ganjar Pranowo 26,8 persen.

Ada juga nama Airlangga Hartarto dan Anies Baswedan. Sedangkan yang tidak memilih sebanyak 1,2 persen.

Tri Sasono mengungkapkan, hasil sebaran suara pendukung dan pemilih Jokowi di Pilpres 2019, terhadap tingkat elektabilitas keempat tokoh kandidat capres jika pilpres digelar hari ini.

“Prabowo Subianto 38,1 persen, Ganjar Pranowo 30,3 persen, Airlangga Hartarto 20,4 persen, Anies Baswedan 2,8 persen. Sebanyak 8,4 persen yang tidak memilih,” kata Tri Sasono, Rabu (5/7/2023).

Sementara itu, hasil sebaran suara pendukung dan pemilih Prabowo Subianto di Pilpres 2019 terhadap tingkat elektabilitas empat kandidat capres, jika pilpres digelar hari ini yaitu, Prabowo Subianto 64,2 persen,Ganjar Pranowo 6,1 persen, Anies Baswedan 10,8 persen, Airlangga Hartarto 8,4 persen, dan tokoh lainnya, sebanyak 10,5 persen tidak memilih.

Menurut Tri Sasono, faktor popularitas (terkenal), akseptabilitas (diterima) dan elektabilitas (dipilih) adalah modal amat sangat penting calon dalam tiap pemilihan (Election).

“Sekalipun berdiri sendiri, ketiga faktor itu terintegrasi jadi satu urutan gradasi dan tak terpisahkan," ujarnya.

"Itulah yang harus diraih para calon. Itu proses yang tak boleh ditinggalkan, artinya wajib dilakukan oleh para calon,” imbuhnya.

Baca juga: Terjawab Kapan Anies Baswedan Umumkan Cawapres 2024, PKS Bocorkan Nama Sudah Dikantong Sang Capres

Dalam hal popularitas di pikiran masyarakat Prabowo Subianto di kenal oleh 97,4 persen responden, Kemudian Ganjar Pranowo 78,8 persen, Anies Baswedan 76,9 persen dan Airlangga Hartarto 49,8 persen.

Karena itu Bagi setiap calon presiden yang melalukan sosialisasi, tahap akseptabilitas menjadi moment crucial (paling penting) bagi kesuksesan calon.

Lebih lanjut dia menjelaskan, akseptabilitas merupakan kemampuan untuk menerima atau merespons intervensi atau perlakuan tertentu.

Kemampuan yang dimaksud adalah segala sesuatu yang dimiliki baik secara faktual maupun potensial yang mampu menggerakkan individu untuk menerima suatu tindakan atau perlakuan.

Lebih lanjut akseptabilitas sangat dipengaruhi oleh persepektif terhadap konteks, konten dan kualitas yang ada.

Survei Jajak Pendapat oleh Indonesia Network Election Survey (INES) untuk mengukur preferensi masyarakat terhadap dinamika politik nasional jelang pemilu 2024 yang dilakukan dalam periode 18-30 Juni 2023, dengan total 2200 responden dari populasi daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 pemilih yang terbagi di 34 provinsi RI.

Sampel diambil dengan teknik pencuplikan secara acak bertingkat (multistage-random sampling).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved