IKN Nusantara

Otorita Ajak Kampus Internasional Buka di IKN Nusantara, Ada yang Diurus Tony Blair

Otorita ajak kampus internasional buka di IKN Nusantara, ada yang diurus Tony Blair

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Sandrio

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah terus berupaya menggaet investasi untuk masuk ke Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Termasuk di sektor pendidikan.

Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos Adiwijaya pihaknya berupaya menggandeng universitas kelas dunia masuk ke IKN.

Hal itu diungkapkan Jaka dalam Forum Kapasitas Nasional III 2023 Area Kalimantan dan Sulawesi di Balikpapan, Selasa (4/7/2023).

Jaka menambahkan, selain penawaran kepada Disney untuk berinvestasi di IKN Nusantara, Otorita IKN juga menarik kampus-kampus besar dunia untuk bisa masuk.

Menurut dia, masuknya lembaga pendidikan ke IKN Nusantara akan mendukung pendidikan di wilayah tersebut.

Otorita IKN telah mengundang kampus-kampus besar dunia untuk mau berinvestasi di Indonesia dengan membuka kampus-kampus khususnya dengan program unggulan tertentu.

Salah duanya yakni King's College London serta Stanford University.

Baca juga: Dua Mesin Pembangunan IKN Nusantara, APBN dan Investor, 5 Negara Komitmen Investasi

Baca juga: Agenda Pembangunan Tol Pulau Balang-IKN Nusantara, akan Diterbitkan Penetapan Lokasi

“Yang sedang dalam pembicaraan, salah satunya King’s College, itu Tony Blair akan bawa.

Lalu Stanford University, itu juga Pak Kepala (Otorita IKN ) sendiri yang ke Amerika.

Kemungkinan itu (program studi) life science-nya yang akan dibuka. Dan beberapa kampus yang sudah tertarik juga, termasuk kampus nasional,” katanya lagi.

Jaka menyebut salah satu perguruan tinggi nasional yang bahkan telah membangun kampusnya adalah Universitas Gunadarma di Penajam Paser Utara (PPU).

Ia menyebut Gunadarma bahkan berniat untuk langsung membangun di kawasan pendukung IKN Nusantara, namun karena lahannya belum siap, akhirnya kampus swasta itu membangun gedung di PPU.

“Ini penting, kita juga akan buka dalam konteks vokasi karena kita harapkan life industry atau specific enhanced technology industry bisa pindah ke sini di kawasan 6, yaitu kawasan riset dan inovasi.

Dan kawasan 7, 8, 9 itu kawasan pertanian, agroindustri dan logistik,” ujar Jaka.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved