Berita Balikpapan Terkini

Alasan Kantor Pusat Pertamina Dipindah ke Balikpapan, Ahok: Nanti Dibangun di Teluk Balikpapan

Ahok, sampaikan alasan kantor pusat Pertamina pindah ke Kota Balikpapan yang notabebe digadang-gadang sebagai gerbang IKN Nusantara

Editor: Budi Susilo
Pertamina.com
Ilustrasi Pertamina melakukan penanaman pohon mangrove. Komisaris Utama Pertamina, Ahok, sampaikan alasan kantor pusat Pertamina pindah ke Kota Balikpapan yang notabebe digadang-gadang sebagai gerbang IKN Nusantara, Rabu (12/7/2023). 

Stadion ini sudah tinggal kenangan karena sudah diruntuhkan dan di atas lahannya dibangun bengkel kerja untuk kilang yang baru.

Baca juga: RDMP Balikpapan Segera Diguyur Rp 46,2 Triliun, Juga akan Produksi Petrokimia

Lebih jauh Ahok juga mengungkapkan, selama ini di Jakarta Pertamina menyewa kantor di atas lahan seluas 92 ribu meter persegi.

Kantor ini yang menjadi kantor pusat Pertamina ada di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, satu kawasan bisnis utama Jakarta.

“Nilai sewanya Rp 328 miliar per tahun. Jadi, juga tidak murah,” kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

“Bayangkan kalau 92 ribu meter persegi itu kita bangun di Balikpapan, di Kaltim, ini kan sesuatu yang akan memeratakan,” lanjutnya.

Menurut Basuki, kantor Pertamina di Balikpapan itu nanti dibangun di pesisir Teluk Balikpapan.

“Dan saya kira yang bisa segera membangun ya Pertamina. Kita kan banyak kegiatan disini. Yang penting Pak Wali Kota dukung, sudah pasti deh,” ujar Ahok.

Termasuk dalam rencana pemindahan ini juga kantor dan pangkalan Pelita Air Service, maskapai penerbangan milik Pertamina.

Satu layanan Pelita adalah angkutan kargo, diantaranya kargo BBM ke kota terpencil di perbatasan.

Investasi Pertamina di IKN Nusantara

PT Pertamina berencana membangun kawasan resor hingga pusat penelitian dan pengembangan atau research and development center di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.

Dilansir dari Kompas.com, Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam kunjungannya langsung ke IKN Nusantara mengatakan, investasi perusahaan minyak dan gas pelat merah ini diharapkan segera terlaksana dalam waktu dekat.

"Pertamina menargetkan sebelum Agustus 2024 akan ada investasi yang terwujud," ujar Ahok melalui pernyataan tertulis, dikutip dari siaran pers Otorita IKN, Senin (10/7/2023).

Dalam kunjungan ini, Ahok bersama rombongan mengunjungi lokasi Titik Nol IKN yang merupakan titik geodesi referensi.

Dilanjutkan meninjau pembangunan jalan Sumbu Kebangsaan Barat melalui Menara Pandang Sumbu Barat, yakni jalan yang menghubungkan antara Istana Negara hingga Mangrove Ecopark.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved