Video Viral

Dihantui Rasa Bersalah, Penulis KKN di Desa Penari Pilih Tak Ambil Royalti Novelnya

Dihantui rasa bersalah, penulis KKN di Desa Penari pilih tak ambil royalti novelnya

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra

TRIBUNKALTIM.CO - Belum lama ini, penulis cerita KKN di Desa Penari, SimpleMan, tampil di podcast YouTube Raditya Dika.

Akhirnya muncul di hadapan Raditya Dika, SimpleMan mengurai cerita kesuksesannya berkat kisah KKN di Desa Penari.

Meski berani tampil di podcast Raditya Dika, SimpleMan masih memilih untuk menyembunyikan identitas aslinya.

Dilansir dari Tribunnews.com, di balik kesusksesan cerita KKN di Desa Penari, rupanya banyak kepahitan yang harus ditelan SimpleMan.

Sebagaimana diketahui, pasca viral di Twitter, kisah KKN di Desa Penari mendapat tawaran untuk diterbitkan menjadi novel.

Tak disangka, novel KKN di Desa Penari sukses di pasaran.

Buntut susksesnya penjualan novel KKN di Desa Penari, SimpleMan menuai banyak kritikan.

Salah satu kritikan warganet menyayangkan sikap SimpleMan yang dianggap ambil keuntungan dari tragedi yang menewaskan dua mahasiswa tersebut.

“Ini tu tragedi, kenapa kamu bukukan? Kenapa kamu jadiin duit?” kata SimpleMan dikutip dari YouTube Raditya Dika, Kamis (13/7/2023).

Sontak kritikan tersebut membuat SimpleMan merasa bersalah.

Diaku SimpleMan, kritikan yang datang dari warganet Twitter itu membuat dirinya tak tidur semalaman.

“Itu yang bikin saya mikir, apa saya jahat banget ya jadiin tragedi orang sebagai ladang duit saya?”

“Setelah baca tweet itu saya juga nggak tidur semalem. Saya pikir, saya jahat banget,” sambung SimpleMan.

“Iya, merasa bersalah ya?” timpal Raditya Dika.

“Iya,” jawab SimpleMan singkat.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved