Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Anies Baswedan Tak Kunjung Umumkan Nama Cawapres, Surya Paloh Ungkap Faktanya

Ternyata ini alasan Anies Baswedan tak kunjung umumkan nama bakal cawapres, Surya Paloh ungkap faktanya.

KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kiri) dan bakal Capres 2024 Nasdem Anies Baswedan (kanan) saat menghadiri acara perayaan HUT Nasdem yang ke-11 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (11/11/2022). Ternyata ini alasan Anies Baswedan tak kunjung umumkan nama bakal cawapres, Surya Paloh ungkap faktanya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Ternyata ini alasan Anies Baswedan tak kunjung umumkan nama bakal cawapres, Surya Paloh ungkap faktanya.

Surya Paloh akhirnya angkat bicara soal Anies Baswedan yang tak kunjung umumkan nama pendampingnya di Pilpres 2024.

Bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan hingga kini belum mendeklarasikan cawapres yang ditunjuknya.

Sejumlah nama mencuat, namun baru sekadar prediksi dan isu semata.

Baca juga: Kebijakan di Bidang Pendidikan yang Dikritisi Anies dan Prabowo, Ganjar Singgung Metode Belajar

Ketua umum Partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, belum menentukan sikap terkait cawapres pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Ia mengatakan, walaupun saat ini ada nama-nama potensial bisa mendampingi Anies Baswedan.

Pihaknya baru menentukan sikap kalau sudah ada nama cawapres yang diusung partai politik lain.

"Kita kan capres dulu, siapa yang mencalonkan capres pertama, kan Nasdem yang pertama," ucapnya saat diwawancarai usai membuka orientasi caleg Se Sultra di Kendari, Senin (31/7/2023).

Surya mengungkapkan, NasDem tidak terburu-buru menentukan cawapres.

Karena sudah menjadi partai pertama yang mengusung calon presiden 2024.

Sementara itu, untuk kriteria dari nama-nama calon wapres yang didukung, NasDem memberikan kepada Anies dalam menentukan pilihan.

"Tapi semua terserah bung Anies,"ucapnya.

Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan nama bakal calon wakil presiden (Cawapres) akan ditentukan oleh Anies Baswedan.
Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan nama bakal calon wakil presiden (Cawapres) akan ditentukan oleh Anies Baswedan. (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Cara Anies Baswedan dalam mencari cawapresnya dengan sowan ke beberapa ketua umum partai lain, sebagai bentuk keunggulan dari figur lain.

"Saya pikir dia (Anies) udah menang duluan, capres yang pertama dideklarasikan," ungkap Surya Paloh.

Selain itu, lanjutnya, penentuan Anies Baswedan sebagai Calon Presiden yang diusung NasDem bukan hanya sekali dipertimbangkan internal partai.

"Bukan sekali, dua kali, bahkan sampai 7 kali baru mantap mengusung Anies Baswedan di pilpres 2024," ujar Surya Paloh. 

Baca juga: Kemenangan Prabowo di Pilpres 2024 Tergantung Anies, Cek Hasil Survei Capres Cawapres 2024 Terbaru

Kemenangan Prabowo di Pilpres 2024 Tergantung Anies, Cek Hasil Survei Capres Cawapres 2024 Terbaru

Berdasarkan hasil survei Capres dan Cawapres 2024 terbaru, kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 tergantung maju atau tidaknya Anies Baswedan.

Survei LSI Denny JA memperlihatkan Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto menang telak dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo jika bakal calon presiden (capres) yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, gagal mendapatkan tiket capres.

Berdasarkan perhitungan survei tersebut, Prabowo mendapat elektabilitas sebesar 50,4 persen.

Sementara itu, Ganjar mendapatkan elektabilitas sebesar 43,2 persen.

Baca juga: Survei Capres 2024 dan Simulasi Cawapres Ganjar, Prabowo, Anies, Mulai dari Erick Thohir hingga AHY

Artinya, Prabowo menang atas Ganjar dengan selisih 7,2 persen.

Namun, ada 6,4 persen responden survei masih menyatakan tidak tahu/tidak jawab.

Adapun jika ada tiga nama capres dalam Pilpres, yaitu Prabowo, Ganjar, dan Anies, maka Prabowo diproyeksi hanya unggul tipis dari Ganjar.

Sementara itu, posisi dukungan capres tertutup tiga nama menunjukkan bahwa Prabowo unggul tipis dengan 33.9 persen, Ganjar di angka 31,9 persen, dan Anies sebesar 20,8 persen.

Prabowo hanya unggul dua persen dari Ganjar dari hasil survei capres tertutup pada tiga nama.

"Kemenangan Prabowo atas Ganjar lebih telak ketika head to head. Selisih kemenangan Prabowo atas Ganjar naik, dari selisih 2 persen menjadi selisih 7,2 persen," kata Direktur CPA LSI Denny JA, Ade Mulyana, dalam surveinya, Selasa (6/6/2023).

Ade mengatakan, kemenangan untuk Prabowo terjadi lantaran migrasi pemilih Anies yang tak berimbang.

Berdasarkan survei yang sama, mayoritas pendukung Anies, lebih banyak berpindah ke Prabowo dibanding migrasi ke Ganjar.

Totalnya mencapai 50,8 persen pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu ke Prabowo.

"Sedangkan ke Ganjar, hanya separuhnya, yaitu sekitar 25,4 persen," ujar Ade.

CAPRES CAWAPRES 2024 - Tiga Bakal Capres 2024, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
CAPRES CAWAPRES 2024 - Tiga Bakal Capres 2024, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra)

Sementara itu, potensi Anies gagal mendapat tiket capres disebabkan oleh beberapa hal.

Pertama, jika kepengurusan Partai Demokrat versi Moeldoko memenangi gugatan di Mahkamah Agung (MA), ada kemungkinan tidak lagi mengusung Anies.

Kedua, kasus korupsi yang menimpa mantan Menteri Komunikasi dan Informatika yang juga Sekjen Partai Nasdem, Johnny G. Plate.

Lalu, bisnis Ketum Partai Nasdem Surya Paloh yang terkena dampak, salah satunya jasa katering selama 30 tahun di Freeport terancam diganti.

Artinya, menurut Ade, jika Partai Demokrat atau Nasdem tak lagi mencalonkan Anies maka tiket capres gagal didapat.

Sebab, tanpa kehadiran salah satu partai, KPP tidak mencapai minimum 20 persen sebagai syarat pencalonan presiden.

"Belum tentu upaya menggagalkan Anies baswedan sebagai capres 2024 berhasil. Hasil tekanan politik dan hukum justru dapat memberikan militansi tambahan bagi koalisi perubahan. Semakin ditekan justru semakin hidup," kata Ade.

Sebagai informasi, survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia.

Dengan 1.200 responden, margin of error sebesar 2,9 persen. Survei dilakukan pada tanggal 3-14 Mei 2023.

Selain survei dengan metode kuantitatif, LSI Denny JA juga memperkaya informasi dan analisis dengan metode kualitatif, seperti analisis media, in-depth interview, expert judgement, dan focus group discussion.

Baca juga: Ganjar Untung Besar? FX Rudi Ungkap Alasan Jateng akan jadi Kunci Kemenangan Capres Cawapres 2024

Penyebab Izin Acara Senam Partai PKS Bersama Bacapres Anies Baswedan Dicabut 

Acara senam bareng dengan bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan batal digelar.

Batalnya acara senam bareng Anies Baswedan tersebut disinyalir karena Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera Kota Bekasi (PKS) tidak mendapatkan izin pemakaian Stadion Patriot Candrabhaga.

Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara membeber kronologi di balik pencabutan izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, untuk acara senam dengan Anies Baswedan.

Mulanya, PKS mengajukan izin menggelar acara senam bersama di stadion tersebut pada Sabtu (29/7/2023).

"Selasa kami survei dengan Kadispora, survei ke sana (Stadion Patriot Candrabhaga), kami akan komitmen tidak menginjak rumput yang akan menjadi pertandingan, kami akan menggunakan jogging track (arena lari)," ucap Heri kepada wartawan, Jumat (28/7/2023).

Izin kemudian terbit pada Rabu (26/7/2023).

PKS lalu mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan.

Namun, seiring berjalannya waktu, Pemkot Bekasi tiba-tiba membatalkan izin penggunaan stadion secara sepihak.

"Nah, sudah. Keluarlah izin, tapi saya katakan tadi, tiba-tiba hari Jumat dibatalkan, jam 11.30 WIB," jelas Heri.

Heri pun menyesalkan pencabutan izin tersebut.

Sebab, mereka tidak diberi solusi atas pembatalan izin penggunaan Stadion Patriot.

"Pembatalan ini sangat kami sesalkan karena pertama, sepihak, kemudian tanpa memberikan solusi terkait dengan kegiatan positif yang dilakukan PKS," ungkap Heri.

Ia menduga, izin penggunaan stadion dicabut karena PKS mengonfirmasi soal kehadiran bakal calon presiden Anies Baswedan dalam acara tersebut.

"Itu (pembatalan karena ada Anies Baswedan) terkonfirmasi melalui pernyataan Kadispora. Karena kan setelah itu, flyer ada gambar wajah Pak Anies itu menyebar," ucap Heri.

Meski izin dicabut, kata Heri, PKS tetap menggelar acara pada pagi ini, tetapi bukan senam.

PKS mengubah acara menjadi menari serempak atau flash mob di sepanjang trotoar Jalan Raya Inspeksi Kalimalang mengarah ke Jalan Ahmad Yani.

Acara itu dihadiri Anies dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Baca juga: Anies Baswedan di Karni Ilyas Club, Sebut Tetap Optimis Meski di Survei Capres 2024 jadi Juru Kunci

Sementara itu, Pemerintah Kota Bekasi menjelaskan, izin tidak diberikan karena Stadion Patriot Candrabhaga akan menjadi lokasi pertandingan Liga 1 antara Bhayangkara Presisi melawan PSM Makassar pada Sabtu malam.

Izin penggunaan stadion dibatalkan berdasarkan aturan pertandingan Liga 1 yang dikeluarkan PSSI.

Pasal 17 ayat 2 aturan tersebut berbunyi, "Lapangan permainan tidak boleh dipergunakan untuk aktivitas dan kegiatan selain latihan resmi sejak 48 jam sebelum kick-off pertandingan, kecuali terdapat pertandingan BRI Liga 1 lainnya."

Baca juga: Segera Diumumkan? Inilah Profil/Biodata Susi Pudjiastuti yang Menguat Cawapres Anies Baswedan

Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto telah menjelaskan alasan tersebut dalam surat nomor 426.22/5419-Dispora.GOR tanggal 28 Juli 2023 perihal pemakaian Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.

Surat itu disampaikan kepada Ketua DPD PKS Kota Bekasi.

“Pada dasarnya dari Pemkot Bekasi sudah memberikan izin, saya tanda tangani, tapi ternyata ada statuta PSSI yang menyebutkan bahwa stadion harus steril dari segala aktivitas 48 jam sebelum pertandingan, sehingga medcom pengawas pertandingan PSM vs Bhayangkara tidak memberikan izin. Saya juga mohon maaf kepada panitia yang sudah mempersiapkan acara tersebut," jelas Tri dalam keterangannya.

Sementara itu, Kadispora Kota Bekasi Zarkasih menyatakan telah menyiapkan lokasi alternatif untuk kegiatan senam nusantara PKS Kota Bekasi, yakni di Lapangan Multiguna Bekasi Timur, sesuai permintaan panitia.

Dispora Kota Bekasi telah menyampaikan hal tersebut kepada Ketua DPD PKS Kota Bekasi melalui surat nomor 412.2/439-Dispora.Set tanggal 28 Juli 2023 perihal pemberitahuan pemakaian Lapangan Multiguna Kota Bekasi.

Sementara itu, Heri Koswara mengakui bahwa Pemkot Bekasi memberikan tempat alternatif untuk penyelenggaraan kegiatan bersama bakal calon presiden Anies Baswedan.

Sebab, Pemkot Bekasi membatalkan izin kegiatan DPD PKS Kota Bekasi bersama Anies di Stadion Patriot Candrabhaga pada Sabtu (29/7/2023).

Kendati demikian, pemberian tempat alternatif tidak ada artinya mengingat waktu penyelenggaraan acara sudah mepet.

"Betul, tadi malam jam 21.30 WIB memberikan surat izin, tapi sudah enggak ada artinya, karena perlu persiapan," kata Heri di luar Stadion Patriot, Sabtu.

Oleh karena itu, DPD PKS Kota Bekasi memilih mengubah konsep acara yang awalnya senam bersama di Stadion Patriot menjadi flash mob di Jalan Kalimalang.

Heri menilai, acara di luar stadion justru membuat kader-kader PKS lebih dekat dengan Anies.

"Justru masyarakat semakin dekat dengan Pak Anies. Coba kalau senam saja di GOR, tidak akan semeriah seperti ini," ucap Heri.

"Banyak keberkahan di balik pembatalan yang dilakukan oleh Bapak Plt untuk acara PKS kali ini," lanjut Heri.

Diberitakan sebelumnya, Pemkot Bekasi membatalkan izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga untuk acara senam DPD PKS Kota Bekasi yang dihadiri Anies, Sabtu.

Meski demikian, PKS Kota Bekasi tetap menggelar kegiatan pada hari ini dengan mengubah konsep acara menjadi flash mob.

Pemerintah Kota Bekasi menjelaskan, izin dibatalkan karena Stadion Patriot Candrabhaga akan menjadi lokasi pertandingan Liga 1 antara Bhayangkara Presisi melawan PSM Makassar pada Sabtu malam.

Berdasarkan regulasi Liga 1 yang dikeluarkan PSSI, stadion tidak boleh digunakan untuk acara lain sejak 48 jam sebelum pertandingan dimulai.

“Pada dasarnya dari Pemkot Bekasi sudah memberikan izin, saya tanda tangani, tapi ternyata ada statuta PSSI yang menyebutkan bahwa stadion harus steril dari segala aktivitas 48 jam sebelum pertandingan,” kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.

“Sehingga medcom pengawas pertandingan PSM vs Bhayangkara tidak memberikan izin. Saya juga mohon maaf kepada panitia yang sudah mempersiapkan acara tersebut," tambah Tri.

PBB Deklarasi Dukungan Capres 2024 ke Prabowo Subianto 

Partai Bulan Bintang (PBB) akan mendeklarasikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Minggu (30/7/2023).

Wasekjen PBB Solihin Pure mengatakan, deklarasi dukungan ke Prabowo ini bertepatan dengan perayaan puncak Milad ke-25 PBB.

“Besok (hari ini) adalah perayaan puncak Milad PBB 25 tahun dan sekaligus deklarasi calon presiden dari Partai Bulan Bintang kepada Bapak H Prabowo Subianto,” kata Solihin, Sabtu (29/7/2023) malam dikutip Kompas TV.

Pihaknya sudah mengundang Prabowo untuk hadir langsung di acara yang digelar di ICE BSD, Tangerang Selatan itu.

Solihin mengatakan, Prabowo sudah mengonfirmasi kehadirannya dan akan tiba di lokasi pukul 15.00 WIB.

Nantinya, Prabowo akan disambut oleh sejumlah elite PBB, seperti Ketum PBB Prof Yusril Ihza Mahendra, Sekjen PBB Afriansyah Noor, pengurus DPP, 38 Ketua DPW PBB se-Indonesia.

“Dan kurang lebih 12.000 kader PBB dari DPC PBB se-Jabodetabek,” ujar Solihin, seperti dikutip dari Kompas.com.

Dalam Milad ke-25 ini, PBB juga mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi), ketua umum partai politik yang mendukung pemerintahan Jokowi, serta organisasi masyarakat Islam.

Diberitakan sebelumnya, Partai Gerindra sudah mendeklarasikan Prabowo Subianto untuk maju sebagai capres di Pilpres 2023.

Sejumlah partai politik pun memberikan dukungan kepada Menteri Pertahanan RI tersebut.

Sekjen DPP PBB Afriansyah Noor mengatakan bahwa dukungan terhadap Prabowo sudah resmi tersurat dalam surat keputusan (SK) pimpinan partai.

Dukungan ini dilakukan setelah Yusril Ihza Mahendra melakukan beberapa pertemuan dengan Prabowo dan mengadakan rapat dengan pimpinan PBB.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Soal Nama Cawapres Diusung Partai NasDem di Pilpres 2024, Surya Paloh: Semua Terserah Pak Anies

Sumber: Tribun sultra
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved