Tuntut Tangkap Rocky Gerung
Demo Rocky Gerung Arus Lalin Jalan Marsma Iswahyudi Balikpapan Dialihkan, 150 Polisi Jaga di Tugu KB
Demo Rocky Gerung Arus Lalin Jalan Marsma Iswahyudi Balikpapan Dialihkan, 150 Polisi Jaga di Tugu KB
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Demo Rocky Gerung Arus Lalin Jalan Marsma Iswahyudi Balikpapan Dialihkan, 150 Polisi Jaga di Tugu KB.
Aksi demonstrasi soal ujaran dugaan kebencian Rocky Gerung di simpang Tugu KB Balikpapan berlangsung di tengah jalan, Rabu (2/8/2023).
Sebab itu, arus lalu lintas dari arah Jalan Marsma Iswahyudi yang mengarah ke Pasar Sepinggan dialihkan ke Jalan Syarifuddin Yoes.
Baca juga: Trending, Refly Harun Terseret, Laporan Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi Diterima Polda Metro Jaya
Terlihat beberapa personel polisi melakukan pengaturan manual di persimpangan tersebut.
Kabag Ops Polresta Balikpapan, Kompol Djoko Purwanto mengatakan bahwa dalam demo ini melibatkan kurang lebih 150 personel.
Ratusan personel tersebut, kata dia, merupakan gabungan dari jajaran Polresta Balikpapan dan segenap Polsek se-Balikpapan.
"Itu gabungan dari Polres dan Polsek," ucapnya di lokasi aksi, Rabu (2/8/2023).
Penumpukan kendaraan hanya terlihat dari Jalan Marsma Iswahyudi, namun kemudian berangsur terus terurai.
Baca juga: Keluarganya Sudah Biasa Dihina, Respon Gibran Soal Omongan Rocky Gerung ke Jokowi
Diberitakan sebelumnya, gelombang protes melalui unjuk rasa oleh sekelompok masyarakat kembali bergulir, Rabu (2/8/2023) jam 10.00 Wita.
Lokasinya tepat di titik persimpangan Tugu KB Balikpapan, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Peserta merupakan gabungan dari sejumlah anggota ormas. Terlihat dari seragam serta atribut yang mereka kenakan.
Seperti sebelumnya, mereka secara bergantian melakukan orasi melalui pengeras suara dengan berdiri di bak mobil pickup.
Baca juga: Polemik Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi Berujung Dipolisikan, NasDem dan Demokrat Pasang Badan?
Sebagian mereka membentangkan spanduk berisikan tuntutan mereka serta dibubuhi foto wajah Rocky Gerung.
"Tangkap Rocky Gerung hidup atau mati," tulis di salah satu banner.
"Bumi Borneo mengharamkan Rocky Gerung menginjakkan kaki di Borneo selamanya," tulis di banner lain.
Di tengah orasi berlangsung, mereka sembari membakar 2 buah ban mobil bekas. Praktis, asap pekat kehitaman membumbung ke udara.
Memasuki pukul 11.00 Wita, demo ini terpantau masih berlangsung secara kondusif. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.