Berita Berau Terkini
Berau Dapat Jatah 920 Vial Vaksin Rotavirus
Dalam rangka mencegah terjadinya diare pada bayi dan anak-anak akibat infeksi rotavirus, Berau mendapatkan jatah sebanyak 920 vial vaksin rotavirus.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Dalam rangka mencegah terjadinya diare pada bayi dan anak-anak akibat infeksi rotavirus, Berau mendapatkan jatah sebanyak 920 vial vaksin rotavirus.
Vaksin tersebut akan didistribusikan per tanggal 15 Agustus tersebar di seluruh puskesmas Kab Berau.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Berau, Garna Sudarsono menjelaskan Kabupaten Berau mendapat 920 vial stok vaksin rotavirus atau untuk 2.760 sasaran. Saat ini vaksin tersebut juga telah didistribusikan ke setiap puskesmas.
Baca juga: Bantu Warga, Pemkab Berau Gelar Operasi LPG 3 Kg Hanya Rp25.000
"Iya. Vaksin itu gratis. Dan kami mendistribusikan sesuai permintaan puskesmas," singkatnya kepada Tribunkaltim.co, Senin (14/8/2023).
Dijelaskannya tujuan imunisasi rotavirus adalah untuk mencegah penyaki rotavirus yang menyebabkan diare parah hingga berair.
Sementara sasaran yang mendapatkan imunisasi rotavirus adalah bayi berusia 2, 3, 4 bulan dengan dosis pertama kali adalah bayi mulai kelahiran 16 Mei 2023.
Sasaran pemberian imunisasi rotavirus dimulai paling cepat pada anak usia 2 bulan yang diberikan sebanyak 3 dosis dengan jarak 4 minggu antar dosis.
Baca juga: Tahun Ini Berau Tidak Buka CPNS, Hanya PPPK Saja
“Kalau vaksin tidak habis, nanti kedepannya tetap akan didistribusikan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Kampung Bugis, Bachri Karta Kesuma membenarkan puskesmasnya telah menerima 30 vial vaksin atau untuk 150 sasaran.
Dalam waktu dekat vaksin itu akan diserahkan ke setiap posyandu untuk ditangani.
“Jadi rotavirus merupakan salah satu imunisasi tambahan untuk melindungi tubuh dari infeksi rotavirus. Sebab, virus ini menginfeksi usus dan menyebabkan diare pada bayi dan anak,” bebernya.
Dengan demikian, tujuan utama pemberian vaksin itu demi melindungi anak dari serangan diare akibat rotavirus. Penyakit tersebut bisa berbahaya karena diare berisiko tinggi menyebabkan dehidrasi. (*)
Sajian Kuliner Ancur Paddas dan Puncak Rasul Dilombakan dalam HUT Berau |
![]() |
---|
Pemkab Berau Kembangkan Potensi Olahan Jagung, Dorong Hilirisasi Komoditas Unggulan |
![]() |
---|
Perubahan Spesifikasi Teknis jadi Kendala Pemasangan Jembatan Bailey di Kelay Berau |
![]() |
---|
Stafsus Presiden Zita Anjani Kunjungi Pulau Maratua, Motivasi Anak-Anak Belajar Bahasa Inggris |
![]() |
---|
DPRD Berau Dorong Pemasangan GPS pada Speed Boat yang Beroperasi di Maratua dan Derawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.