Berita Berau Terkini
DPRD Berau Dorong Pemasangan GPS pada Speed Boat yang Beroperasi di Maratua dan Derawan
DPRD Berau mendorong pemasangan perangkat GPS di setiap speed boat bermesin ganda yang beroperasi di sekitar kepulauan Derawan dan Maratua.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Christnina Maharani
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Anggota DPRD Berau, Arman Nofriansyah mendorong pemasangan perangkat Global Positioning System (GPS) di setiap speed boat bermesin ganda yang beroperasi di sekitar kepulauan Derawan dan Maratua di Kabupaten Berau.
Langkah ini diambil untuk menyikapi tingginya aktivitas laut di dua wilayah destinasi wisata tersebut.
Menurut Arman, GPS merupakan perangkat yang penting dalam upaya mitigasi risiko dan peningkatan keselamatan transportasi laut. Terutama karena Berau memiliki daya tarik wisata yang luar biasa dan banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Baca juga: SD Kampung Mapulu tak Punya Guru, Anggota DPRD Berau Soroti Dinas Pendidikan, harus Bisa Selesaikan
“Speed boat menjadi moda utama untuk menjangkau pulau-pulau di Berau. Kami sangat mendukung pemasangan GPS, apalagi untuk speed boat bermesin dua yang sering digunakan untuk perjalanan wisata,” katanya kepada TribunKaltim.co, Selasa (18/9/2025).
Dalam kesempatan ini, ia mengingatkan bahwa wilayah perairan Berau berbatasan langsung dengan Laut Sulawesi.
Apabila terjadi kerusakan pada kapal atau tersesat di laut, maka bukan tidak mungkin wisatawan hanyut hingga ke perairan negara lain seperti Filipina atau Malaysia.
“Dulu pernah ada kejadian serupa. Speed boat mengalami kerusakan, dan para penumpangnya ditemukan jauh di luar wilayah Indonesia. Ini harus menjadi pelajaran bagi kita,” lanjutnya.
Dengan pemasangan GPS, proses pelacakan dan evakuasi dapat dilakukan lebih cepat dan akurat jika terjadi kondisi darurat di laut.
Baca juga: DPRD Berau Dorong Talisayan Jadi Ibu Kota DOB Pesisir Selatan
Arman juga mendorong Dinas Pariwisata Kabupaten Berau untuk lebih proaktif dalam mengantisipasi potensi insiden serupa, mengingat keselamatan wisatawan merupakan prioritas utama dalam pengembangan pariwisata daerah.
“Kami harap pemerintah segera merealisasikan ini. Jangan sampai kejadian serupa terulang. Ini bagian dari upaya melindungi nyawa manusia dan menjaga nama baik pariwisata Berau,” pungkasnya. (*)
Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram
Berau Expo 2025 Ditunda, Bukan Dibatalkan, Pemkab Siapkan Alternatif Bazar Murah |
![]() |
---|
SD Kampung Mapulu tak Punya Guru, Anggota DPRD Berau Soroti Dinas Pendidikan, harus Bisa Selesaikan |
![]() |
---|
Anggota DPRD Berau Rudy Mangunsong Prihatin Tak Ada Guru SD di Kampung Mapulu |
![]() |
---|
Rumah Dinas Ketua DPRD Berau Direhab, Anggaran Capai Rp700 Juta |
![]() |
---|
45 Pejuang SIGAP Berau Siap Dampingi Kampung dengan Pendekatan Tematik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.