Berita Samarinda Terkini
Daur Ulang Sampah Bisa jadi Cuan, Diskop UKMP Samarinda Ajak Warga Desa Loa Kumbar Ciptakan Karya
Desa Loa Kumbar merupakan salah satu kawasan terisolir, perbatasan Kota Samarinda dengan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kegiatan daur ulang sampah bisa jadi prospek menjanjikan untuk mendatangkan cuan. Tak terkecuali di Desa Loa Kumbar, Samarinda, Kalimantan Timur.
Hal itu jadi salah satu alasan Pemerintah Kota Samarinda mendorong warga Desa Loa Kumbar menggalakkan daur ulang sampah.
Desa Loa Kumbar merupakan salah satu kawasan terisolir, perbatasan Kota Samarinda dengan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Desa ini terletak di wilayah Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.
Baca juga: Pisang Bakal Jadi Ikon Tetap Produk Lokal Desa Loa Kumbar, Dinas UMKM Samarinda Siap Pandu
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (Diskop UKMP) Kota Samarinda, Yama, mengatakan Desa Loa Kumbar belum memiliki akses yang memadai, termasuk pengadaan angkutan sampah.
Karena itu, pihaknya menggalakkan kegiatan daur ulang sampah dengan mengajak warga desa.
"Karena kebetulan di sana tidak ada angkutan sampah, jadi kami adakan kegiatan daur ulang sampah," ujar Yama.
Selain dapat mengurangi jumlah sampah, kegiatan tersebut juga dapat memberikan penghasilan dan membantu meningkatkan perekonomian Desa Loa Kumbar.
Mengingat sebelumnya, sudah pernah jalan kegiatan daur ulang sampah.
Wali Kota Samarinda Andi Harun juga pernah memberikan bantuan di sana.
"Bahkan sudah bergulir hasil dana sampai ratusan juta dari situ," ungkapnya.
Baca juga: Fokus Bangun Desa Loa Kumbar Samarinda, Andi Harun Kerahkan Kesra Ambil Peran
Lebih lanjut, Yama mengatakan pihaknya nanti akan mengajak sekitar 20 orang perempuan warga Desa Loa Kumbar untuk mendaur ulang sampah dan menciptakan karya.
"Ini bisa membantu perekonomian juga," pungkasnya. (*)
| Walikota Samarinda Andi Harun Pilih Intervensi Lingkungan daripada Relokasi Sekolah Terdampak Banjir |
|
|---|
| Berikut 9 Pelanggaran Jadi Prioritas Penindakan di Operasi Zebra Mahakam 2025 |
|
|---|
| Serahkan Bansos Non Tunai ke 1.688 Warga, Walikota Samarinda Harap Bisa Kurangi Angka Kemiskinan |
|
|---|
| Samarinda Usul Rp129 Miliar untuk Revitalisasi Sekolah, Menanti Kucuran Dana Pusat |
|
|---|
| Pembangunan SPBU di Simpang Tiga Gerilya–Damanhuri, Dishub Samarinda Pastikan Minim Risiko Macet |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/Kepala-Dinas-Koperasi-Usaha-Kecil-Menengah-dan-Perindustrian-Kota-Samarinda-Yama.jpg)