Berita Samarinda Terkini

Dishub Samarinda Usulkan Konsep Pedestrian di Pembangunan Dermaga Wisata

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda mengusulkan konsep pedestrian dalan perencanaan pembangunan dermaga wisata

TRIBUN KALTIM/GEAFRY NECOLSEN
ILUSTRASI- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda mengusulkan konsep pedestrian dalan perencanaan pembangunan dermaga wisata 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda mengusulkan konsep pedestrian dalan perencanaan pembangunan dermaga wisata.

Nantinya dermaga wisata tersebut akan dibangun di kawasan Masjid Siratal Mustaqiem Samarinda Seberang.

Konsep pedestrian tersebut disampaikan Kepala Dishub Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu dalam rapat koordinasi ke-3 rencana pembangunan dermaga pariwisata di Ruang Rapat Assisten II Balai Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Selasa (29/8/2023).

Dikonfirmasi  TribunKaltim.co di hari yang sama pada pukul 14.00 Wita, Manalu membenarkan konsep tersebut.

Baca juga: Rencana Dermaga Wisata di Area Masjid Shiratal Mustaqiem Samarinda, Berusaha tak Gusur Warga

Baca juga: Potensi Investasi Transportasi di IKN Nusantara, Kereta Api Hingga Dermaga Wisata

“Saya mengusulkan agar nanti dibangun konsep pedestrian,” ungkap Manalu.

Menurutnya, konsep pedestrian dapat mengoptimalkan mobilitas kendaraan para wisatawan.

“Itu juga bisa dan sebagai upaya agar mengurangi karbon dioksida,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa untuk konsep final masih akan dipertimbangkan oleh pihak Disporapar.

Sebab, hal tersebut perlu dikaji kembali secara menyeluruh.

“Konsep pembangunan dermaga wisata nantinya akan disusun dan tergantung oleh Disporapar,” ujarnya.

Rapat tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Samarinda, Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapedalitbang), Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), serta Administrasi Pembangunan di Kota Samarinda.

“Tadi kita juga melaksanakan rapat ini dengan pihak Disporapar, Bapedalitbang, BPKAD, dan administrasi pembangunan,” sebut Manalu.

Sebelumnya Assisten II Pemkot Samarinda, Sam Syaimun pernah mengatakan bahwa perencanaan pembangunan tersebut muncul, karena wilayah tersebut dianggap berpotensi meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Kota Samarinda, khususnya warga sekitar.

Menanggapi usulan Dishub tersebut, ia mengatakan bahwa konsep pedestrian itu memiliki dampak yang baik.

Baca juga: Studi Kelayakan Dermaga Wisata di IKN Nusantara Rampung Tahun Ini, 2024 Tender

“Ada baiknya itu pedestrian, tidak hanya dibenahi di sisi sungai saja, tapi juga di sisi daratnya,” ucapnya pada TribunKaltim.

Bahkan Dishub juga telah merancang kawasan parkir.

“Jadi Dishub juga sudah rancang tempat parkirnya. Jika nanti berkonsep pedestrian, pengunjung bisa sambil berjalan kaki dan berbelanja,” pungkasnya. (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved