Ibu Kota Negara

IKN Nusantara Bakal Punya Mal Lebih dari Satu

Ibu Kota Negara alias IKN Nusantara bakal punya mal lebih dari satu. Hal itu diungkapkan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Bambang Susantono.

Dok. Kementerian PUPR
Proyek Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I (Plaza Seremoni) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. erikut ini daftar titik panas di sekitar IKN Nusantara. Potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seharusnya jadi pertimbangan pindah ibu kota. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Ibu Kota Negara alias IKN Nusantara.

Kabarnya IKN Nusantara bakal punya mal lebih dari satu.

Sebagai informasi sejumlah investor dalam negeri akan memulai investasinya di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur.

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Bambang Susantono menuturkan, akan lebih dari satu pusat perbelanjaan terbangun di IKN.

Baca juga: Skor ESG di IKN Nusantara Bakal Jadi Pertimbangan Investor dan Pendanaan Dunia

Baca juga: Ciri Kota Masa Depan, PT WIKA Bangun MUT di Sumbu Kebangsaan Timur IKN Nusantara

Namun, dia tidak menyebutkan kapan pembangunan mal di IKN tersebut dimulai.

"Insya Allah ada.

Insya Allah lebih dari satu (mal dibangun di IKN)," ucapnya ditemui dalam Peluncuran Asosiasi ESG di Jakarta, Senin (28/8/2023).

Sementara itu, untuk pembangunan sejumlah fasilitas lainnya di IKN yang dibiayai oleh investor dalam negeri juga masih belum dipastikan kapan pelaksanaannya.

Meskipun kabarnya akan mulai dilakukan pada September tahun ini.

Bambang bilang, semuanya tengah berproses dan bernegosiasi.

"Sedang berproses, kan masih ada pembicaraan term segala macam, kita negosiasi untuk cari yang lebih baik untuk negara.

Kita lihatlah nanti," kata Bambang.

Bambang pun menyebutkan sebanyak 11 investor yang telah menyatakan serius berinvestasi di ibu kota negara baru Indonesia tersebut dari total 256 investor yang berstatus minat melalui letter of intent atau LoI.

"Yang serius (investasi di IKN), serius banget itu kira-kira sebelas investor," sebutnya.

Terdapat 9 investor baru IKN yang ditargetkan menandatangani perikatan pada akhir Mei atau awal Juni 2023.

Deputi Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono memaparkan, ada 5 sektor infrastruktur yang bakal dibangun pada tahap ini.

Secara rinci, untuk sektor hiburan dan olahraga, akan dibangun fasilitas olahraga seluas 34,5 hektar di kawasan 1B dan mixed-use di 1A seluas 7,3 hektar.

Lalu ada fasilitas kantor dengan dua gedung perkantoran yang berlokasi di kawasan 1A seluas 17 hektar.

Kemudian ada sektor kesehatan dengan dua rumah sakit di kawasan 1B seluas 2,2 hektar dan di 1A seluas 1 hektar.

Baca juga: Ciri Kota Masa Depan, PT WIKA Bangun MUT di Sumbu Kebangsaan Timur IKN Nusantara

Selanjutnya sektor pendidikan yakni sekolah di kawasan 1A seluas 1,2 hektar.

Serta fasilitas perhotelan dengan dua hotel di kawasan 1A seluas 1,3 hektar.

"Itu (9 investor) sudah masuk, tinggal tanda tangan, tapi nunggu tanah.

Jadi kuncinya itu," jelas Agung, Selasa (23/5/2023).

Sebelumnya, PT Pakuwon Jati Tbk akan membangun superblok di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur.

Tepatnya akan dibangun di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP.

Melansir dari website Pakuwon, superblok adalah jenis properti yang terintegrasi.

Contohnya integrasi antara pusat perbelanjaan dengan apartemen dan hotel.

Baca juga: Canggihnya IKN Nusantara, Jalanan Bisa Isi Ulang Mobil Listrik dan Didarati Pesawat

Dilansir dari Kontan, Direktur Utama PT Pakuwon Jati Tbk Alexander Stefanus Ridwan Suhendra mengatakan hingga saat ini Pakuwon baru mendapat satu proyek di IKN, yaitu superblok ini.

“Sampai saat ini satu, yaitu sebuah superblok,” kata Stefanus, Rabu (16/08).

Namun, Stefanus belum bisa menjabarkan nilai investasi di IKN yang didapatkan PWON dari proyek tersebut.

“Masih sedang disesuaikan dengan rencana yang sedang dibuat,” katanya.

Saat ditanya mengenai alasan PWON ikut berinvestasi di IKN, Stefanus mengatakan, PWON melihat IKN mempunyai masa depan yang bagus dan menjadi salah satu perintis pembangunan di Indonesia.

Pembangunan superblok di IKN ini akan menjadi pembangunan superblok ke-8 yang digarap PWON.

Sebelumnya di Indonesia, PWON sudah memiliki 7 superblok lainnya.

Di Jakarta, PWON memiliki dua superblok yaitu Superblok Kota Kasablanka dan Superblok Gandaria City.

Di daerah Surabaya, PWON juga memiliki 2 superblok yaitu Superblok Pakuwon Mall dan Superblok Tunjungan City.

Kemudian, satu Superblok Pakuwon Mall di Bekasi, satu superblok di Solo dan satu superblok di Yogyakarta. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved