Penilaian Ancelotti Terhadap Juventus: Diuntungkan dan Berbahaya Tanpa Kompetisi Eropa

Kemudian, menyinggung soal Mazzone, yang meninggal dunia beberapa hari lalu, Ancelotti mengatakan:

"Saya tidak pernah memiliki hubungan langsung dengannya, tetapi saya selalu memiliki gambaran yang bagus tentang dia dalam pikiran saya. Sosok yang ikonik, lugas dan tulus, yang membawa sesuatu yang baru dalam peran sebagai pelatih."

Taktik Juventus Dikritik

Baca juga: Juventus Salip Atalanta untuk Bek Muda Asal Serie B, Emil Holm Rekrutan ke-3 dan Terakhir Bianconeri

Baca juga: Sedang Berlangsung Live Streaming AC Milan vs Torino, Misi Poin Penuh Kontra Klub se-kota Juventus

Di tengah prediksi Carlo Ancelotti, jurnalis Fabrizio Biasin mengkritik keras Max Allegri atas perombakan yang dilakukannya secara terus menerus terhadap skuatnya.

Perubahan taktik itu mengakibatkan penampilan Juventus tak konsisten di awal musim.

Setelah memenangkan pertandingan pertama mereka dan bermain imbang pada pertandingan berikutnya pada akhir pekan lalu.

Kekhawatiran muncul di antara para penggemar.

Baca juga: Pesona Juventus Belum Luntur, Sofyan Amrabat Makin Dekat ke Turin daripada ke Manchester United

Baca juga: Prediksi Juara Liga Italia 2023/24, Carlo Ancelotti: Juventus, AC Milan, Napoli dan Inter Milan

Ketidakmampuan tim untuk mempertahankan konsistensi dan kehilangan poin di awal musim ini, terutama ketika mereka belum menghadapi lawan-lawan yang tangguh, telah membuat banyak orang bertanya-tanya.

Meskipun diharapkan Juventus akan meraih kemenangan dalam pertandingan-pertandingan mendatang

Tetap ada kekhawatiran bahwa perubahan yang terus menerus dilakukan oleh sang pelatih terhadap susunan pemain mereka dapat menjadi sebuah tantangan.

Kecenderungan Allegri sering mengubah komposisi dan formasi tim, tidak menggunakan susunan pemain yang sama dalam pertandingan berturut-turut sejak kembali ke klub pada tahun 2021, telah menuai kritik.

Baca juga: Di Tengah Ketertarikan Lazio Kepada Kapten Juventus, Bonucci Justru Lebih Dekat Hijrah ke Jerman

Baca juga: Orang Dekat Allegri Bocorkan Masa Depan Sang Pelatih di Juventus, Musim Terakhir Sebelum ke Arab?

Pendekatan yang dilakukan Allegri telah menuai ketidaksetujuan, terutama dari pengamat seperti Biasin, yang melihatnya sebagai faktor yang berkontribusi terhadap inkonsistensi tim saat ini.

Berbicara mengenai perubahan formasi yang terus menerus, Biasin mengatakan, seperti yang dikutip dari Tuttomercatoweb:

"Allegri menggunakan 110 formasi berbeda dari 110 pertandingan sejak ia kembali ke Juve - Tanpa kontinuitas, tidak akan ada hasil" (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS