Video Viral

Akhirnya Pertamina Hapus Pertalite, Subsidi BBM Dialihkan ke Pertamax, Mulai Kapan?

Akhirnya Pertamina hapus Pertalite, subsidi BBM dialihkan ke Pertamax, mulai kapan?

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

"Jadi ini sudah sangat pas, satu, aspek lingkungan bisa turunkan karbon emisi. Kedua, mandatory bioetanol bisa kita penuhi. Ketiga, kita menurunkan impor gasoline," ujar Nicke.

Secara bertahap, ia mengatakan hal ini akan terus dilakukan sehingga pada tahun 2025 diharapkan permintaan etanol meningkat seiring konsumsi BBM. Hal ini, sambungnya, akan meningkatkan investasi di sektor bioenergi.

"Ini apalagi pemerintah telah mengeluarkan Perpres dimana kemudian mengalokasikan 700 ribu hektar untuk swasembada gula dan etanol dan kami harap dari situ ada tambahan supali 1,2 juta kiloliter untuk campuran dari gasoline ini," jelasnya.

Untuk ketersediaan etanol, Nicke menjelaskan Pertamina akan mengimpornya. Maka itu Nicke juga meminta dukungan pemerintah, salah satunya membebaskan bea cukai bioetanol.

"Tentu kami perlu support tentu satu pembebasan bea cukai, kedua sampai investasi bioetanol ini terjadi di dalam negeri, maka kita harus impor dulu tapi itu tidak masalah karena kita pun impor gasoline," ucapnya.

"Kita hanya mengganti impor gasoline dengan impor etanol secara emisi lebih baik dan untuk itu sementara belum kita memenuhi dalam negerinya, kita juga minta ada juga pembebasan dari pajak impornya," imbuhnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved