Kata-kata Maurizio Sarri Usai Lazio Permalukan Napoli di Stadion Maradona

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah kata-kata pelatih Lazio, Maurizio Sarri usai timnya menang 2-1 dari Napoli di Stadion Diego Maradona.

Pelatih Maurizio Sarri berpendapat bahwa 'mentalitas' adalah satu-satunya kunci penampilan transformatif Lazio malam ini untuk mengalahkan Napoli, tetapi mereka tetap 'rentan' untuk kembali memanas.

Ya, Lazio mengalami awal musim Liga Italia yang buruk setelah kalah dari tim kecil Lecce dan Genoa, sehingga kepercayaan diri rendah untuk memasuki Stadio Diego Maradona.

Namun, Lazio bangkit dengan kemenangan 2-1 atas Napoli di pekan ketiga Liga Italia dan seharusnya bisa lebih baik lagi, karena VAR dengan tipis menganulir gol Mattia Zaccagni dan debutan Matteo Guendouzi karena offside.

Baca juga: Rapor Pemain Lazio Kalahkan Napoli 2-1 di Liga Italia Serie A

Baca juga: Hasil Liga Italia Napoli vs Lazio, Anak Asuh Maurizio Sarri Taklukkan Juara Bertahan

Baca juga: Link Live Streaming Napoli vs Lazio Liga Italia Serie A, Malam Ini Mulai Jam 01:40 WIB

Tendangan tumit belakang Luis Alberto disamakan oleh tendangan Piotr Zielinski yang dibelokkan, namun pemain Spanyol itu membiarkan umpan Felipe Anderson diteruskan ke Daichi Kamada untuk mencetak gol kemenangan.

“Itu adalah penampilan yang bagus. Babak pertama kami berada di bawah tekanan, tapi setelah babak kedua saya pikir kami mendominasi,” kata Maurizio Sarri kepada DAZN dikutip dari Football Italia.

“Kami dua kali mencetak gol 3-1, rasanya gol tambahan sudah di depan mata, sayang sekali dianulir. Yang satu tampak baik-baik saja dari bangku cadangan, mereka mengatakan kepada saya bahwa yang pertama adalah sentimeter dan yang kedua bisa diperdebatkan sepanjang malam.”

Gol Guendouzi sedikit lebih kontroversial karena Zaccagni berada dalam posisi offside dan dianggap mengganggu permainan ketika Giovanni Di Lorenzo mencegat umpan menuju ke arahnya, malah memberi umpan kepada pemain Prancis itu.

Sarri telah mengatakan sebelum kick-off bahwa dia tidak percaya kesulitan yang dihadapi Lazio musim ini adalah karena kondisi fisik yang buruk dan sekarang dia lebih yakin bahwa dia benar.

“Babak kedua kami membuktikan bahwa tingkat kebugaran bukanlah masalahnya. Itu hanya soal mentalitas dan hari ini kami juga kuat di sana, karena kami bertahan di bawah tekanan, terus menjaga fokus bahkan setelah dua gol dianulir dan membawa pulang kemenangan.

Ini adalah mentalitas yang tidak kami tunjukkan di dua pertandingan pertama.

“Bertahan adalah tentang fokus, semangat pengorbanan dan konsentrasi, sehingga hal ini terutama terkait dengan sikap mental yang benar.”

Meski kedua golnya dianulir, pemain debutan Guendouzi memberikan dampak besar dengan mencetak gol dan memberikan assist untuk Zaccagni.

“Saya ingat dia adalah pemain dengan intensitas tinggi. Dia juga bisa memberi kita keseimbangan, karena dia punya kualitas bertahan yang bagus juga, jadi bisa sangat berguna.

Meski ia hanya menjalani dua sesi latihan bersama kami, ia tampak fokus dan cepat memahami apa yang kami katakan kepadanya.”