Breaking News

Berita Samarinda Terkini

Diduga Lepas Kendali, Pemotor Asal Kubar Tewas Menabrak Beton Pembatas Fly Over di Samarinda

Hantam pembatas jalan di Fly Over, Jalan Juanda, Kota Samarinda sebabkan seorang pemuda asal Kutai Barat (Kubar) meninggal dunia di tempat.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Beton pembatas Fly Over Samarinda yang ditabrak oleh korban pada Sabtu (9/9/2023) kemarin. Potret ini diambil Minggu (10/9/2023) sore. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Hantam pembatas jalan di Fly Over, Jalan Juanda, Kota Samarinda sebabkan seorang pemuda asal Kutai Barat (Kubar) meninggal dunia di tempat.

Dari identitas yang ditemukan petugas, diketahui korban bernama Johan Ari Prayoga, berstatus mahasiswa asal Desa Linggang Tering Seberang, Kecamatan Tering, Kabupaten Kubar.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitehe Gulo menjelaskan kejadian terjadi pada Sabtu (9/9/2023) dini hari kemarin.

Dari keterangan sejumlah saksi mata, diketahui awalnya korban mengendarai sepeda motor berplat KT 5075 PP dari arah Simpang Air Putih menuju Perempatan Air Hitam pada Pukul 02.50 Wita.

Baca juga: Viral, Tabrakan Beruntun di Tol MBZ Ulah Anggota TNI yang Lawan Arah

Ia berkendara sendiri. Diduga karena melaju kencang membuat korban tak awas sehingga sepeda motor yang digunakannya menghantam beton pembatas Fly Over dan Simpang Air Hitam.

"Jadi diduga korban mau mengarah ke atas Fly Over. Hanya saja diduga oleng jadinya kendaraan korban menghantam beton pembatas," jelas Kompol Gulo saat dikonfirmasi, Minggu (20/9).

Pasca kejadian korban terpentental. Kendaraan yang digunakannya mengalami rusak berat pada bagian depan.

Sesaat kejadian korban tak sadarkan diri dengan luka berat pada bagian kepala dan dinyatakan meninggal dunia di tempat.

Pihak kepolisian juga masih melakukan pendalaman terkait penyebab pasti kecelakaan tunggal tersebut.

Baca juga: Segera Daftar Kartu Prakerja Gelombang 61, Simak Tips dan Cara Buat Akun, Dapatkan Insentifnya

"Dugaan kuat sementara korban out of control (lepas kendali)," pungkasnya.

Saat ini TKP sudah bersih dari sisa-sisa insiden nahas tersebut.

Namun terlihat benturan keras itu menyebabkan tiang rambu lalu lintas yang berada di sana bengkok tak beraturan.

Dijelaskan oleh Adi (48), salah seorang warga setempat mengatakan memang mereka mendengar benturan keras dari seberang rumah.

Saat keluar mereka melihat pemandangan mengerikan. Korban terpental cukup jauh dari kendaraannya yang berhasil meremukan beton pembatas di sana.

Ia memastikan saat kejadian jalur tersebut sangat lenggang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved