Pilpres 2024
Nama Ridwan Kamil Mencuat sebagai Bacawapres Ganjar Pranowo, Begini Respons Jusuf Kalla dan Golkar
Nama Ridwan Kamil mencuat sebagai bacawapres Ganjar Pranowo, begini respons Jusuf Kalla dan internal Golkar.
Wakil Sekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menilai pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng yang meminta Golkar realistis, konteksnya kalau Airlangga Hartarto tidak jadi Cawapres Prabowo Subianto.
Di mata Pengamat Politik, Adi Prayitno, respon Golkar soal peluang Ridwan Kamil jadi cawapres, mengisyaratkan pesan Golkar ke pihak eksternal maupun internal koalisi Prabowo. Ke eksternal, jadi pesan Golkar agar pihak luar tidak menggoda-goda kadernya, dan ke internal, jadi ultimatum kepada Prabowo bisa saja Golkar hengkang, jika Airlangga Hartarto tak dipilih jadi cawapres.
Elektabilitas di Jabar Tinggi
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Said Abdullah mengatakan bahwa pasangan Ganjar-Ridwan Kamil masih memungkinkan terjadi, meski tidak terlalu pasti.
"Mas Ganjar masih banyak waktu dan kesempatan untuk blusukan, sehingga angka tersebut bisa ditingkatkan bersama-sama," tutur Said dalam acara GASPOL! Kompas.com, Rabu (13/9/2023).
Said menjelaskan, berdasarkan survei Litbang Kompas, elektabilitas Ganjar Pranowo di Jawa Barat sebesar 30 persen.
Menurut Said, angka ini cukup tinggi mengingat Ganjar masih memiliki waktu untuk meningkatkan basis elektoral melalui pendekatan dengan tokoh masyarakat.
"Penting bagi bakal calon presiden (bacapres) untuk mengidentifikasi kebijakan yang akan diterapkan dalam masa kepemimpinannya.
Dengan demikian, bacapres tidak hanya melanjutkan pembangunan era Presiden Joko Widodo (Jokowi), tetapi juga meningkatkan pembangunan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju," tutur Said.
Baca juga: Hasil Survei Capres 2024: Anies-Cak Imin, Ganjar-Ridwan Kamil, Prabowo-Erick Thohir, Siapa Menang?
Unggul dalam Survei
Survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memetakan elektabilitas tiga bakal calon presiden (capres) 2024. Dalam survei ini, Ganjar Pranowo disimulasikan berpasangan dengan Ridwan Kamil.
Sementara itu, bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto disimulasikan berpasangan dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
Lalu, bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, dipasangkan dengan bakal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar.
Hasilnya, pasangan Ganjar-Ridwan Kamil mendapat dukungan paling besar dengan raihan 35,4 persen.
Di urutan kedua, pasangan Prabowo-Erick Thohir mengantongi 31,7 persen. Sementara Anies-Muhaimin mengekor di urutan terakhir dengan perolehan dukungan 16,5 persen.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.