Berita Kaltim Terkini

Hamdam Sebut Pidato Gubernur Isran Noor Isyaratkan Pesan untuk Tetap di Kancah Politik

Mantan Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Hamdam Pongrewa yang hadir langsung dalam pelantikan Makmur Marbun mengaku tetap akan maju pada Pilkada 2024.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Mantan Bupati PPU Hamdam Pongrewa saat berfoto bersama Pj Bupati PPU Bupati Makmur Marbun Gubernur Kaltim Isran Noor, di Lamin Odah Etam, Kota Samarinda, Selasa (19/9/2023). TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Mantan Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Hamdam Pongrewa yang hadir langsung dalam pelantikan Makmur Marbun mengaku tetap akan maju pada Pilkada 2024.

Apalagi, usai mendengar pidato Gubernur Kaltim Isran Noor yang disimaknya sedari awal saat memberi arahan pada Pj Bupati PPU yang baru saja dilantik.

Dalam pidatonya, Isran Noor mengutip sebuah ayat Al-Quran, yakni Surat Ali Imran Ayat 26-27:

Qulillāhumma mālikal-mulki tu`til-mulka man tasyā`u wa tanzi'ul-mulka mim man tasyā`u wa tu'izzu man tasyā`u wa tużillu man tasyā`, biyadikal-khaīr, innaka 'alā kulli syai`ing qadīr

Artinya; Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu"

Baca juga: Isran Noor Diusulkan jadi Ketua Tim Pemenangan Anies Baswedan-Cak Imin di Kaltim

Maksud Isran Noor, "Pemimpin adalah urusan Tuhan, pemimpin juga merupakan kepercayaan masyarakat, oleh sebab itu kita harus hormati dan hargai, karena tidak semua orang bisa jadi pemimpin tanpa campur tangan Tuhan," tegas Gubernur.

Hamdam memaknai pidato ini, tentu sebagai nasihat Gubernur padanya, serta isyarat untuk tetap pada kancah politik, maju kembali pada Pilkada 2024.

"Saya pikir sambutan Pak Gubernur tadi, agar terus berada di kancah politik. Tetapi kalau itu pun Allah menghendaki. Ada kemudahan Allah, insya Allah kita akan terus (maju)," kata Hamdam.

Menjadi Bupati PPU kembali dan tetap berpolitik akan dipilih Hamdam, sebab menjadi masyarakat biasa, peran yang akan diberikan untuk daerah tidak besar.

"Beda kalau kita di posisi pengambil kebijakan, banyak yang bisa kita lakukan," imbuhnya.

Baca juga: Isran Noor Beber Jumlah Tenaga Kerja Lokal yang Terserap di Smelter Nikel Sangasanga Kukar

Selebihnya, Hamdam bersyukur telah selesai melaksanakan tugasnya sebagai Bupati PPU.

Tentu harapan yang ingin disampaikannya sangat banyak, sesuai dengan harapan masyarakat yang dititipkan kepadanya.

"Tapi saya yakin, Pak Pj Bupati dengan latar belakang yang menurut saya mumpuni, mudah-mudahan beliau bisa lebih memacu pertumbuhan PPU agar terus berkembang," harapnya.

Ia juga mengakui, memang ada beberapa PR yang langsung harus ditangani oleh Pj Bupati PPU Makmur Marbun.

Beberapa diantaranya, kata Hamdam, seperti penerbitan reformasi agraria sekitar wilayah Bank Tanah, serta proses pengalihan aset dari Pemkab ke Otorita IKN.

"Dua ini cukup perlu waktu dan pemikiran yang cepat. Selain itu juga, pemenuhan infrastruktur dasar, air bersih, kesehatan, pendidikan termasuk jalan produksi yang dikeluhkan warga. Agar bisa jadi atensi beliau juga," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved