Kisah Buaya Riska di Bontang

Buaya Riska Telah Dievakuasi, Pak Ambo Sebut Pendapatan Konten Tak Hanya untuk Diri Sendiri

Buaya Riska telah dievakuasi, Pak Ambo sebut pendapatan konten tak hanya untuk diri sendiri.

Editor: Diah Anggraeni
YouTube fitriyani RISKA
Buaya Riska telah dievakuasi, Pak Ambo sebut pendapatan konten tak hanya untuk diri sendiri. 

Ambo dan Riska memang cukup terkenal dengan konten-konten kedekatannya di kanal YouTube Fitriani Riska.

Kedekatan tersebut dinilai tak lazim lantaran Riska merupakan satwa liar dilindungi.

Baca juga: Kini di Penangkaran Teritip, Buaya Riska Sudah Tak Kenali Pak Ambo? Respon Tak Biasa Saat Dijenguk

Hasil YouTube Tak Hanya untuk Dirinya dan Keluarga

Ambo, konten kreator asal Bontang, yang memiliki kedekatan dengan buaya di sungai Guntung. HO/Youtube fitriyani Riska
Pak Ambo merupakan konten kreator asal Bontang yang memiliki kedekatan Buaya Riska sejak puluhan tahun. HO/Youtube fitriyani Riska (HO/YouTube fitriyani Riska)

Pak Ambo sempat menguak besaran pendapatan diperoleh dari konten YouTube buaya Riska.

Kini pekerjaan sebagai konten kreator terancam hilang setelah buaya Riska dievakuasi BKSDA Kaltim ke penangkaran.

Ditemui Tribunkaltim.co usai menghadiri undangan Camat Bontang Utara Zainuddin di Kelurahan Guntung, Selasa (12/9/2023), mengaku terancam kehilangan 'piring nasi' jika relokasi buaya dari sungai Guntung juga menyasar Riska.

Untuk itu, ia merasa berkepentingan untuk hadir dalam pertemuan, yang diinisasi DPRD Bontang terkait rencana relokasi buaya dari sungai Guntung.

Pemilik akun YouTube dengan 1,1 juta pelanggan ini mengaku dalam satu bulan mendapatkan bonus AdSense atau iklan sekitar Rp 15 juta per bulan.

"Kalau Riska juga ditangkap, ia kehilangan 'piring nasi'. Maka itu baiknya dibicarakan dulu," kata Ambo.

Ambo menjelaskan bahwa bonus YouTube tidak semua untuk dirinya dan keluarga.

Uang yang ia dapatkan dibagi-bagi, disisihkan untuk memberi makan 'Buaya Riska' dan membayar editor video.

Menurutnya penilaian masyarakat terkait AdSense terlalu berlebihan.

"Dikira orang dari konten itu besar hasilnya. Uang itu dibagi dua. Bayar editor video juga membelikan ayam untuk 'Riska'. Dalam 1 bulan bisa habis Rp 4 juta," ungkapnya.

Baca juga: Kondisi Buaya Riska usai Dievakuasi ke Penangkaran, Tak Beri Respons saat Dikunjungi Pak Ambo

Alasan Evakuasi di Penangkaran Teritip Balikpapan

Melansir dari Kompas.com, Kamis (5/10/2023) Kepala BKSDA Kaltim, M Ari Wibawanto mengatakan pihaknya telah mengevakuasi dua ekor buaya yang ada di Kawasan Guntung, Bontang tersebut.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved