Antisipasi Kelangkaan Gas LPG 3 Kg, Disperindag Kutim Siapkan Stok Natal dan Tahun Baru 2024

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Stok gas LPG 3 kilogram di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terpantau mulai melimpah sehingga harga di pangkalan juga mulai stabil.

Disampaikan oleh Jabfung Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kutim, Achmad Doni Erviady bahwa stok gas LPG 3 kilogram di Kutim mulai dingin, artinya melimpah.

Menurut pantauannya, sejumlah agen gas LPG 3 kilogram yang resmi, stoknya masih sangat melimpah.

"Ada sebagian (agen) yang buang-buang (jual) ke luar (Kutim), karena disini dingin (melimpah), ini sudah ada lho yang di Muara Wahau udah mulai buang (jual) ke Berau," ungkapnya, Selasa (10/10/2023).

Kendati demikian, ia telah mengimbau kepada para agen gas LPG 3 kilogram agar benar-benar memperhatikan stok dan kebutuhan masyarakat.

Baca juga: Puncak Peringati Harganas Ke-30, DPPKB Kutim Pamerkan Kelompok UPPKA

Meski stok melimpah, diimbau agar para agen gas LPG 3 kilogram tidak menjual keluar Kutai Timur. Ia minta untuk ditahan.

Selain itu, hal tersebut sebagai upaya antisipasi saat Pertamina tidak mengirim stok atau antisipasi hari libur.

Sehingga diharapkan, pada masa tersebut, masyarakat tidak kekurangan gas LPG 3 kilogram.

Tak hanya itu, berkaca dari kejadian kelangkaan gas LPG 3 kilogram dan naiknya harga gas tersebut pada hari ray Idul Fitri dan Idul Adha, maka ia tengah menyiapkan stok.

"Kita itu harus siap di saat hari-hari besar, ini Natal sudah saya kerahkan semua, stok saya jaga, nanti begitu pas dekat Natal dan Tahun Baru 2024 aman," pungkasnya. (*)