Berita Viral
Masih Ingat Marsiah yang Siram Kotoran ke Tetangga? Kini Berulah Lagi, Buang Sampah Sambil Joged
Masih ingat dengan Marsiah? Emak-emak yang siram air kencing dan tinja ke tetangga yang dipolisikan, kini berulah lagi.
TRIBUNKALTIM.CO - Masih ingat dengan Marsiah? Emak-emak yang siram air kencing dan tinja ke tetangga yang dipolisikan, kini berulah lagi.
Masriah merupakan emak-emak warga Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur
Sebelumnya, sosok Masriah viral usai melakukan perbuatan yang mengganggu tetangganya sendiri.
Ia nekat menyiramkan air kencing dan kotoran ke rumah tetangga berulang kali.
Baca juga: Tak Kapok Siram Air Kencing dan Tinja, Masriah Kini Lakukan Ini untuk Halangi Renovasi Rumah Wiwik
Baca juga: Usai Bebas dari Penjara, Masriah Digugat Ratusan Juta, Viral Kasus Buang Kotoran ke Rumah Tetangga
Baca juga: Terbaru! Masriah Penyiram Tinja Akhirnya Dipenjara, Terkuak Alasan Warga Langsung Gelar Syukuran
Atas perbuatannya, dirinya kemudian dijebloskan ke penjara.
Seolah tidak kapok mendekam di bui selama sebulan, Masriah berulah lagi.
Ia disebut telah mengganggu pembangunan rumah milik tetangganya, Wiwik Winarti.
Namun, hal tersebut tidak dipersoalkan lagi oleh pemilik rumah.
Seolah tak jera, Masriah lagi-lagi berulah.
Kini, ia kepergok membuang sampah ke rumah Wiwik Winarti.

Aksinya tersebut diketahui usai terekam kamera CCTV.
Dalam rekaman CCTV tersebut, Masriah terlihat bahagia usai melancarkan aksinya.
Dirinya tampak berjoged saat melampari sampah di perbatasan rumah Wiwik Winarti.
Aksinya itu ia lakukan pada Rabu (4/10/2023) pagi, sekitar pukul 05.00 WIB.
Saat itu, Masriah mengenakan kaus merah. Ia terlihat membuang sampah styrofoam.
Usai membuang sampah, ia pergi dengan santai seraya menggoyang-goyangkan pinggulnya,
Tak hanya sekali, dirinya juga kedapatan membuang sampah ke jalan menuju rumah tetangganya pada Kamis (4/10/2023).
Aksinya tersebut juga dilakukan pada pagi hari, sekira pukul 04.30 WIB.
"Kalau (aksi Masriah) terakhir ya tanggal 5 Oktober 2023 kemarin," kata anak Wiwik, Wike, ketika dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan, Rabu (11/10/2023), dilansir Surya.co.id dari Kompas.com.
Wike sendiri mengaku sempat kesal dengan perbuatan Masriah yang sengaja membuang sampah di dekat rumahnya itu.
Namun, dia sudah lelah meladeni tingkah tetangganya tersebut.
Terutama, kata Wike, setelah Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) memberikan bantuan renovasi rumah ibunya itu akibat berulang kali disiram air kencing dan tinja oleh Masriah.
"Ya saat pembangunan ada saja mulai dibuat penghalang (oleh Masriah) Alhamdulillah-nya bangunanya selesai," jelasnya.
Gus Muhdlor sempat memberikan saran agar pintu rumah Wiwik dipindah lebih ke tengah, ketika pembangunan berlangsung.
Agar ketika Masriah berulah, tidak mengganggu akses keluar masuknya.
"Pintunya sudah dipindah juga di tengah sini, ya saya biarkan saja pokok sudah tidak di depan rumah lagi," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, wanita di Sidoarjo divonis pidana 1 bulan penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidoarjo pada 31 Mei 2023 lalu karena membuang kotoran ke rumah tetangganya, Wiwik Winarti.
Masriah dianggap terbukti melanggar Perda Pasal 8 ayat 1 huruf C Peraturan Daerah (Perda) Sidoarjo Nomor 10 Tahun 2013 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat.
Namun seolah tak jera, Masriah kembali mengganggu tetangganya.
Wiwik sendiri mendapatkan bantuan renovasi rumah dari Bupati Sidoarajo, Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor.
Hal itu lantaran kediamanya mengalami kerusakan, akibat ulah Masriah.
Menantu Wiwik, Nur Mas'ud mengatakan, pembangunan rumah itu terganggu karena kelakuan Masriah.
Sebab, jalan menuju kediamanya itu ditutup menggunakan batu dan sepeda motor.
"Di depan rumah Masriah dikasih batu, dicor, dan dikasih kayu, dihadang dengan sepeda motor juga," kata Mas'ud, ketika dikonfirmasi melalui pesan, Minggu (27/8/2023).
Mas'ud akhirnya meminta para pembawa material untuk memarkirkan pikapnya sedikit lebih jauh dari rumahnya.
Nantinya, bahan bangunan tersebut dibawa menggunakan gerobak.
"Kemarin mobil materialnya enggak bisa masuk, sehingga materialnya diangkut pakai Arco (gerobak pembawa bahan bangunan)," jelasnya.
Meski demikian, Mas'ud tetap tidak menegur Masriah atas ulahnya tersebut, agar tak bersinggungan kembali.
Namun, dia tetap melaporkan terkait penutupan jalan itu ke Gus Muhdlor
"Dibiarkan saja daripada nanti ramai, soalnya sudah malas ramai (bertengkar) sama Masriah yang penting bisa ambil material.
Tapi lapor ke Ketua Basnas dan asisten Gus Muhdlor," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Masriah Emak-emak Penyiram Kotoran ke Tetangga Berulah Lagi, Kini Buang Sampah Sambil Joged-joged.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.