Pilpres 2024
Kisah Mahfud MD Gagal Jadi Cawapres Jokowi, Tak Diakui NU, Bubarkan Golkar hingga Eks Timses Prabowo
Kisah Mahfud MD gagal jadi cawapres Joko Widodo alias Jokowi. Tak diakui sebagai warga NU, bubarkan Golkar hingga eks Ketua Timses Prabowo Subainto.
TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Ganjar Pranowo dan Mahfud MD jelang pendaftaran Pilpres 2024.
Rabu (18/10.2023) Mahfud MD resmi diberi mandat oleh gabungan partai koalisi sebagai cawapres Ganjar Pranowo.
Tengok kisah Mahfud MD gagal jadi cawapres Joko Widodo alias Jokowi.
Beberapa faktor penyebab gagalnya Mahfud MD gagal jadi cawapress Jokowi, di antaranya tak diakui NU, bubarkan Golkar hingga eks Ketua Timses Prabowo Subainto.
Hal itu diucapkan 3 ketua umum parpol koalisi menjelang pengumuman cawapres Joko Widodo 2019 silam.
Baca juga: Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Mahfud MD Sudah Kantongi Solusi Setengah Masalah Bangsa Indonesia
Baca juga: Blak-blakan Mahfud MD Sebut Jadi Cawapres Ganjar Tanpa Spanduk, Sebut Nama Jokowi dalam Pidato
Baca juga: Mahfud MD Beber 6 Syarat Wujudkan Cita-cita Bung Karno, Sang Cawapres Nilai Ganjar Muslim yang Taat
Mahfud MD resmi ditetapkan sebagai cawapres Ganjar Pranowo oleh Megawati Soekarnoputri
Namun di tengah gegap gempita pendeklarasian Mahfud MD sebagai cawapres, memori gagalnya ia jadi cawapres Jokowi pada Pilpres 2024 mencuat ke publik
Ya, Mahfud MD hampir jadi calon wakil presiden Jokowi pada 2019 silam
Bahkan namanya sudah digadang-gadang menjadi bakal calon wakil presiden (Bacawapres) ketika itu.
Namun pada detik-detik terakhir jelang pengumuman Cawapres, yang terpilih justru KH Ma'ruf Amin.
Mantan ketum PPP Romahurmuziy dalam sebuah wawancara di channel YouTube "Total Politik", beberapa waktu lalu mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi ketika itu.
Ketika itu, Romi mengatakan yang menggagalkan Mahfud M sebagai Cawapres adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Nasdem Surya Paloh dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Ia lalu mengungkapkan sejumlah alasan Mahfud MD akhirnya tidak terpilih di detik-detik akhir.
Pertama, kata Romi, Surya Paloh, merasa bahwa Mahfud merupakan ketua pemenangan pasangan Prabowo-Hatta pada 2014
Selain itu eks ketua MK itu tidak mempunyai kontribusi nyata selama periode Jokowi 2014-2019
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.