Breaking News

Berita Internasional Terkini

Sesumbar Amerika, Mampu Danai 2 Perang Sekaligus, Bantu Ukraina vs Rusia dan Israel vs Palestina

Sesumbar Amerika Serikat, mampu danai 2 perang sekaligus, bantu Ukraina vs Rusia dan Israel vs Palestina.

|
Editor: Rafan Arif Dwinanto
MAHMUD HAMS / AFP
Seorang pria membawa tabung gas propana di punggungnya sambil berjalan melewati puing-puing dan kehancuran yang berserakan di jalan di kamp Jabalia untuk pengungsi Palestina di Kota Gaza pada 11 Oktober 2023. Sesumbar Amerika Serikat, mampu danai 2 perang sekaligus, bantu Ukraina vs Rusia dan Israel vs Palestina 

“Kami memang perlu menyediakan dana, baik untuk Israel dan Ukraina,” kata Yellen, seraya menambahkan bahwa hal ini tetap menjadi “prioritas” pemerintahan Biden.

“Terserah DPR untuk menemukan, memilih ketua, dan menempatkan kita pada posisi di mana undang-undang dapat disahkan.”

Komentar Yellen ini menyusul kemunculannya pekan lalu di konferensi IMF/Bank Dunia di Maroko di mana para pemimpin ekonomi membahas kemungkinan dampak krisis yang semakin mendalam antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas.

Baca juga: Gigi Hadid Posting Dukungan ke Palestina, Pemerintah Israel Langsung Meradang, Kami Mengawasimu!

Stok Senjata AS Menipis

Hingga saat ini, Amerika Serikat telah menyetujui setidaknya 113 miliar dolar AS bantuan kepada Ukraina, menurut perhitungan terbaru dari Kantor Inspektur Jenderal Departemen Luar Negeri AS.

Namun, CNN melaporkan pekan lalu bahwa militer AS telah meminta produsen senjata dan pertahanan untuk meningkatkan produksi guna menutupi kekurangan stok.

Menipisnya stok di gudang persenjataan AS lantaran sejumlah besar senjata ditransfer ke Ukraina.

Permintaan AS untuk percepatan produksi senjata itu juga dilakukan untuk memastikan negara tersebut dapat memasok amunisi ke Israel.

Di tengah fokus baru terhadap konflik Israel-Palestina, Presiden Ukraina Vladimir Zelensky dalam beberapa hari terakhir telah memperingatkan bahwa “perhatian internasional” tidak boleh dialihkan dari negaranya.

Jajak pendapat yang dilakukan pada bulan Agustus, juga dilakukan oleh CNN, mencerminkan meningkatnya ketidakpuasan di AS atas otorisasi pendanaan tambahan untuk mendukung Kiev dalam konfliknya dengan Moskow – dengan 55 persen responden menyerukan agar pos belanja untuk bantuan Ukraina ditarik.

Baca juga: Joe Biden Berani ke Israel Saat Perang dengan Palestina Memanas, Presiden AS Bakal Jadi Target Hamas

Joe Biden ke Israel

Di tengah kecamuk perang, Presiden Amerika Serikat Joe Biden akan bertandang ke Israel.

Amerika Serikat yang menjadi penyokong utama Israel akan menemui Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Niat Biden datang langsung ke Israel disebutkan sebagai bentuk dukungan langsung terhadap Tel Aviv atas situasi konflik yang terjadi saat ini.

Namun, laporan Politico yang mengutip dua sumber pemerintah di Washington menyebut, para pejabat Gedung Putih mengkhawatirkan keselamatan Biden di sana.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved