Aplikasi

TikTok Shop Bakal Buka Lagi, Pemerintah Tegaskan Tak Boleh Gabung dengan Sosial Media

TikTok Shop bakal buka lagi, Pemerintah tegaskan tak boleh gabung dengan sosial media.

Tribunnews.com
ILUSTRASI - TikTok Shop bakal buka lagi, Pemerintah tegaskan tak boleh gabung dengan sosial media. 

"Ya pasti buka e-commerce, kan menguntungkan. Kemarin kan Rp 8 sampai Rp 9 triliun per bulan kan mereka (TikTok). Cukup besar kan, enggak mungkin mereka pergi," ucap dia.

Sebelumnya, TikTok Indonesia disinyalir akan membuka layanan bisnisnya yakni TikTok e-commerce.

Hal itu menyusul manajemen TikTok yang membuka lowongan pekerjaan untuk mengisi posisi di e-commerce TikTok Indonesia di Jakarta.

Direktur Ekonomi Celios Nailul Huda mengungkapkan, kehadiran TikTok e-commerce menjadi pesaing serius e-commerce lain yang memiliki fitur live shopping.

"Apalagi TikTok pasti akan 'bakar uang' di awal kehadirannya," ujar Nailul saat dihubungi Kompas.com, Selasa (17/10/2023).

Nailul juga menilai, langkah yang dipilih TikTok untuk membuka bisnis dagangnya sangat tepat. Apalagi, sebelumnya market di TikTok Shop sudah besar.

Baca juga: Terjawab Sudah TikTok Shop Ditutup dan Kenapa? Alasan, Syarat dan Kapan TikTok Shop Dibuka Kembali

"Kalau enggak mau kehilangan potensinya yang besar, saya rasa memang paling tepat TikTok buka TikTok e-commerce. Itu langkah yang sangat mungkin dilakukan mengingat transaksinya tumbuh cepat kan," ungkap Nailul.

Justru, kata dia, TikTok akan sangat rugi jika tidak memanfaatkan ekosistem yang sudah dibentuk.

Oleh karena itu, ia yakin TikTok akan membuka layanan TikTok e-commerce dalam waktu dekat. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved