Putra Anies Baswedan Gelar Diskusi di Samarinda, Mikail Azizi Baswedan Tangkap Keresahan Pemuda

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA - Mikail Azizi Baswedan anak kedua dari empat bersaudara pasangan Anies Baswedan dan Fery Farhati Ganis hadir di Kota Samarinda, Sabtu (5/11/2023).

Ia hadir dalam diskusi yang dihadiri kelompok pemuda Kota Tepian dengan teman "Setara dan keterlibatan pemuda Samarinda dalam pembangunan".

Margara Cafe, Jalan Juanda I, Kota Samarinda menjadi tempat diskusi kali ini.

"Jadi kita menyadari bahwa pemuda memegang peran penting demi negara Indonesia," ungkapnya, Minggu (5/11/2023).

Mikail Azizi Baswedan menegaskan agenda kali ini mencoba melihat apa permasalahan di Kota Samarinda dan apa yang bisa dilakukan serta dikolaborasikan.

Baca juga: Cak Imin Lihat Tanda-tanda Kemenangan Bersama Anies Baswedan, Yakin Menang Pilpres Satu Putaran

Baca juga: Dari Puan Maharani hingga Anies Baswedan, Inilah Deretan Tokoh yang Ikut Aksi Bela Palestina

Setidaknya ada 8 provinsi yang telah didatanginya, untuk diajak diskusi dan mendengar keluh kesah serta ingin adanya perubahan nyata untuk Indonesia lebih baik.

Apa yang telah didapat, masukan serta usulan dari pemuda yang jadi notabene menjadi agen perubahan bangsa ke depan, Mikail Azizi Baswedan akan menyampaikan kepada para pihak yang berkepentingan serta bakal ada platform khusus, menampung hal tersebut.

"Insya Allah ada. Harapannya nanti kita sampaikan ke para pihak. Fokus kami kepemudaan dan memang kita ingin melakukan perubahaan, pemuda menjadi agen perubahan," tukasnya.

Ia tak menampik, bahwa sang Ayah, Anies Baswedan kini tengah mencalonkan diri menjadi Capres di Pilpres 2024, untuk itu ia menegaskan bahwa diskusi yang ada terkait keresahan para pemuda bisa ditampung.

Mikail Azizi Baswedan juga menegaskan, apa pun yang menjadi pilihan politik dari sang ayah, keluarga akan tetap mendukung dan mendoakan yang terbaik.

Baca juga: Inilah Alasan Din Syamsuddin Anggap Anies - Muhaimin Representasi Muhammadiyah - NU

"Mayoritas (diskusi) berbicara pendidikan, pasca pendidikan, kewirausahaan, lapangan kerja, sekitar situ untuk mendapat kesetaraan utamanya dalam pendidikan," ungkapnya.

"Kita jalan terus. Bapak targetnya apa kita jalan terus. Ini (diskusi) sebagai bentuk juga dukungan, gagasan yang disampaikan mudah-mudahan bisa didengar," sambung Mikail Azizi Baswedan. (*)