Disdukcapil Berau Buka Stand di Berau Expo, Permudah Warga Mengurus Administrasi

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Mempermudah masyarakat dalam melakukan pengurus administrasi kependudukan.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) ikut serta dan membuka stand di kegiatan Berau Expo 2023.

Hal itu dijelaskan Kepala Disdukcapil Berau, David Pamuji, menurutnya bahwa selain membuka pelayanan di kantor, selama adanya kegiatan Berau Expo, masyarakat bisa untuk mengurus administrasi di stand Disdukcapil.

“Iya benar kita membuka stand sembari membuka pelayanan bagi masyarakat yang ingin mengurus administrasi seperti cetak ulang KTP dan foto serta adminstrasi lainnya,” ujarnya kepada TribunKaltim.co, Kamis (9/11/2023).

Baca juga: DPRD Berau Minta Pemkab Lebih Berinovasi guna Tingkatkan PAD, Diharapkan Paling Tidak 10 Persen

Menurut David, bahwa adanya event tersebut dimanfaatkan pihaknya untuk lebih mempermudah masyarakat dalam mengurus administrasi sembari berkunjung di Berau Expo.

Pasalnya, pihaknya juga selain membuka pengurusan administrasi adanya stand tersebut untuk masyarakat yang ingin melakukan kosultasi terkait dengan kependudukan.

“Artinya kita manfaatkan lah event yang sudah dibuat oleh Bupati Berau. Karena ini juga bisa dibilang adalah pelayanan jemput bola,” paparnya.

Untuk mengurus administrasi menurut David masyarakat bisa melakukannya pada pagi hari yakni pukul 10.00 Wita hingga sore hari.

Baca juga: Bupati Berau Sri Juniarsih Minta Kebut Anggaran untuk Panji Keberhasilan Pembangunan

Karena, dijelasnnya jika sudah memasuki malam hari meski stand tetap buka.

Namun untuk mengurus pelayanan mengalami kesusahan salah satunya terkait dengan jaringan.

Idealnya memang siang hingga sore hari jika ada yang ingin menurus administrasi.

"Karena jika sudah mala mini pasti banyak pengunjung di stand sehingga jaringan tidak stabil,” jelasnya.

Diakuinya juga selama kurang lebih satu pekan membuka stand menurut data yang dirinya miliki terbanyak yaitu pemohon perubahan KTP.

Seperti ganti foto KTP dan pengurusan Kartu Indentias Anak (KIA).

Untuk sejauh ini memang masyarakat lebih banyak dalam mengurus pergatian foto KTP.

"Dan itu memang kita layani karena ada alat dan petugas yang berjaga di stand tersebut,” imbuhnya.

Untuk data pencetakan ulang KTP menurutnya rata-rata per-hari mencapai 150 pemohon.

Dan itu menurut ia bermacam macam mulai dari perekemanan, ganti foto dan cetak ulang.

“Sedangkan untuk KIA itu mencapai 50 hingga 70 pemohon untuk rata-rata yang mengurus di stand,” tandasnya.

(*)