Sekolah Baru di Mahulu Sangat Butuh Tenaga Pengajar di SD dan SMP

TRIBUNKALTIM.CO,UJOH BILANG - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mahakam Ulu, Samson Batang menyebut sekolah baru di Mahulu sangat butuh tenaga pengajar.

Hal ini untuk mendukung proses pembelajaran di sekolah, apalagi saat ini tenaga guru di Mahulu tergolong masih minim dari kebutuhan.

Kepala Dinas Pendidikan, Samson Batang mengatakan sekolah yang baru buka sangat membutuhkan tenaga guru.

"Sekolah yang baru buka tentunya sangat membutuhkan tenaga," katanya, Kamis (16/11/2023).

Saat ini di Mahulu ada dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang baru di buka, selain itu menurutnya SD juga sangat membutuhkan guru.

"SMP ada dua, SD juga. SD tidak ada yang baru tapi dilihat juga dari kebutuhan-kebutuhan itu," ucapnya pada Tribun Kaltim.

Baca juga: Kadis Pendidikan Mahulu Sebut Guru Lolos PPPK Akan Ditempatkan di Long Pahangai dan Long Apari

Baca juga: Tingkatkan Perekonomian Masyarakat, Dinas Pariwisata Mahulu Gelar Seminar Penyusunan Roadmap Ekraf

Saat ini, sebanyak 125 calon guru PPPK di Mahulu sedang melakukan tes, diharapkan dari tes ini mampu menghadirkan solusi.

"Harapannya dengan adanya tes ini kebutuhan pendidikan di Mahakam Ulu itu dapat terpenuhi," tuturnya.

Diharapkan guru PPPK yang lolos nantinya mampu membangun koordinasi dengan dinas utamanya dalam menerapkan kurikulum merdeka.

"Paling tidak kan nanti bisa berkoordinasi dengan dinas untuk melalukan sosialisasi tentang kurikulum merdeka dan sebagainya," harapnya.

Meski guru PPK adalah seorang sarjana dan berkompeten, tapi Kadis Pendidikan Mahulu ini menegaskan akan tetap melakukan pendampingan.

"Pendampingan akan tetap dilakukan karena nantinya akan menyesuaikan dengan kurikulum merdeka itu," imbuhnya.

Baca juga: Baznas Mahulu Sebut Perairan Jadi Masalah Utama Pertanian

Kadis pendidikan Kabupaten Mahakam Ulu menyebutkan ada dua kecamatan yang saat ini sangat membutuhkan tenaga guru yaitu Long Pahangai dan Long Apari. (*)