Pilpres 2024

Lengkap 13 Poin Pakta Integritas yang Disodorkan Ijtima Ulama, Syarat Dukung Anies - Muhaimin

Lengkap 13 poin Pakta Integritas yang disodorkan Ijtima Ulama, syarat untuk mendukung Anies - Muhaimin.

Editor: Amalia Husnul A
Tribunnews.com/Srihandriatmo Malau
Acara Ijtima Ulama Jawa Barat yang dihadiri Anies - Muhaimin, Minggu (12/3/2023). Lengkap 13 poin Pakta Integritas yang disodorkan Ijtima Ulama, syarat untuk mendukung Anies - Muhaimin. 

“Membesarkan kue itu baik. Tapi, membagikan kue untuk semua itu lebih baik lagi,” ucap dia.

Di sisi lain, Anies menuturkan bakal melakukan pembangunan yang berbasis sektoral.

Menurutnya, pemerintah saat ini tak memperhatikan kebutuhan pembangunan yang berbeda di tiap-tiap wilayah Tanah Air.

Baca juga: Pendiri Tokopedia Gabung Timnas Anies-Cak Imin, Ini Alasan Leontinus Alpha Edison Pilih AMIN

“Fokus per wilayah, jangan disamakan (pembangunan) untuk wilayah Sulawesi kebutuhannya beda dengan Jawa, Nusa Tenggara beda dengan Kalimantan,” ucap Anies.

“Selama ini, rencana pembangunan dibuat tanpa membedakan wilayah,” imbuh dia.

- Keadlilan untuk kemakmuran untuk seluruh rakyat

“Ikhtiar kami adalah mewujudkan satu kemakmuran dan satu keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia pada 2024. Republik ini lahir dengan satu tujuan menghadirkan keadilan bagi semua,” ujar Anies.

Dalam kesempatan itu, Anies didamping Muhaimin atau Gus Imin yang diundang para ulama, kiai, habaib, maupun tokoh agama yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.

“Persatuan hadir bila ada keadilan bagi semua.

Hari ini ketimpangan dan ketidakadilan menjadi potret Indonesia.

Ikhtiar kita menghadirkab keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya, disambut tepuk tangan gemuruh dari 400 peserta ijtima ulama yang hadir seperti dikutip TribunKaltim.co dari Wartakotalive.com di artikel yang berjudul Hadiri Ijtima Ulama, Anies-Gus Imin Sampaikan Pesan Keadilan untuk Semua pada 2024.

Anies merinci Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang timpang dan tak merata antarwilayah.

Baca juga: Lengkap Barisan Pendukung Anies - Muhaimin, dari Kalangan Parpol, Pengusaha hingga Mantan Jenderal

Di Jawa/ Sumatra, ia menyebut, IPM pada 2013 sekitar 69,83 dan 74,19 pada 2022.Sementara Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Papua sekitar 64,81 (2013) dan 69,47 (2022).

“Pembangunan bukan soal infrastruktur saja.

Kami akan luruskan paradigma pembangunan menjadi pertumbuhan pemerataab dan keberlanjutan.

Membesarkan kue itu baik, tapi membagikan kue secara merata itu lebih baik lagi,” katanya.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved