Pembangunan Memasuki Tahap Akhir, TPI Tanjung Batu Diharapkan Bisa Jadi Potensi PAD

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Ketua Komisi III DPRD Berau, Saga berharap, pembangunan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, dapat menyumbang pendapatan asli daerah (PAD). 

Saat ini, pembangunan TPI Tanjung Batu memasuki tahap akhir.

Pembangunan TPI Tanjung Batu ditargetkan rampung akhir tahun ini, sehingga bisa digunakan pada awal tahun depan. 

Sebelumnya, TPI tersebut dioperasikan oleh masyarakat,

Baca juga: Pemkab Berau Bagikan 2 Ton Ikan Segar pada 800 KK di Tumbit Dayak 

Baca juga: Jadi Wadah Promosi Produk Lokal Berau, UMKM Center Belum Pasti Dibangun di Singkuang

Baca juga: Dispusip Berau Gencarkan Budaya Daerah dengan Lomba Pidato 3 Bahasa

Saga lantas meminta Dinas Perikanan (Diskan) Berau untuk memikirkan cara yang efektif agar bisa berkontribusi bagi daerah.

Hal ini mengingat Tanjung Batu menjadi salah satu sentra penghasil ikan terbesar di Kabupaten Berau. 

“Diskan sudah harus mulai memikirkan cara efektif untuk bisa mengontrol produksi ikan. Jangan sampai potensi itu hilang,” ucapnya kepada Tribunkaltim.co, Selasa (21/11/2023).

Dijelaskannya, pembangunan TPI Tanjung Batu ini merupakan bantuan dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Pemprov Kaltim dengan nilai sebesar Rp 15 miliar.

Baca juga: Terbongkar 10 Lokasi Pencurian Kabel RBS Telkomsel, Paling Banyak di Jalan Poros Bulungan-Berau

Tujuan pembangunan TPI ini agar pendaratan dan pembongkaran ikan bisa terfokus pada satu tempat, karena produktivitas ikan di tempat itu tidak terkontrol dengan baik.

Pasalnya, setelah mendapatkan hasil tangkapan, para nelayan langsung menjual ke para pengepul.

Hal ini tentu tidak memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah.

“Mereka punya pos-pos sendiri yang berbeda lokasi dengan jurangan, tentu ini akan sulit dikontrol,” tegasnya.

Oleh karena itu, Saga pub berharap, TPI Tanjung Batu nantinya dapat meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan di Pesisir Berau. (*)