Budisatrio Djiwandono ke Mahasiswa di Samarinda, Ajak Pakai Hak Pilih dalam Pemilu 2024
Pertemuan legislator dapil Kalimantan Timur itu dilangsungkan di rumah aspirasi Budisatrio Djiwandono
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, G Budisatrio Djiwandono bertemu dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
Pertemuan legislator dapil Kalimantan Timur itu dilangsungkan di rumah aspirasi Budisatrio Djiwandono.
Lokasinya beralamat di Jalan Sei Barito, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Jumat (24/11/2023).
Pada kesempatan tersebut, tidak hanya sebatas bertemu saja, akan tetapi Budisatrio karibnya juga turut berdiskusi bersama dengan para mahasiswa yang berjumlah kurang lebih 50 orang tersebut.
Baca juga: Tampung Aspirasi, Budisatrio Djiwandono Sebut Air Bersih hingga Ketahanan Pangan Jadi Prioritas
Meski dengan waktu yang cukup singkat, Budisatrio Djiwandono sempat memberikan gambaran ke mahasiswa mengenai situasi kondisi politik Indonesia yang relavan memasuki masa kampanye 2024 ini.
"Harapannya, mahasiswa secara politik dapat lebih terbuka dan memahami isu-isu yang penting di Kaltim bagi Indonesia ke depan," ungkapnya saat diwawancarai TribunKaltim.co.

Sehingga dengan demikian, mereka bisa turut meyakinkan anak-anak muda bahwa betapa pentingnya pilihan anak muda pada Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan dilangsungkan di tanggal 14 Februari 2024 nanti.
"Jadi bagi anak muda gunakan hak pilihanya 14 Februari 2024 mendatang," ungkap Budisatrio Djiwandono.
Pelajari Kondisi Situasi
Namun, di balik itu, mahasiswa juga dituntut untuk juga benar-benar mempelajari kondisi, situasi.
Baca juga: Tahun Depan, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Budisatrio Djiwandono Bakal Berikan Bioflok ke Kutai Timur
Termasuk Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang telah mencalon diri ini.

Tidak hanya itu, para mahasiswa yang ada di Kota Samarinda umumnya Benua Etam julukan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diminta untuk juga memahami peta politik kepartaian yang ada di Indonesia.
"Sehingga mahasiswa dapat paham dan bisa menentukan pilihan Capres-Cawapres yang paling tepat untuk Kalimantan Timur dan Indonesia ke depan," ujar Budisatrio Djiwandono.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.