Update Kasus Pelecehan Santri di Bontang oleh Oknum Pengasuh Ponpes, Keluarga Korban Dapat Teror 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Keluarga korban pelecehan seksual diteror oleh pihak-pihak yang mengaku sebagai pengurus pondok pesantren (ponpes) dan kerabat terduga pelaku.

Sebagaimana diketahui, pelaku merupakan pengasuh ponpes yang beralku di Kelurahan Tanjung Laut, Bontang Selatan.

"Saya mendapat banyak teror telepon nomor baru sejak berita kalian (media) terbit kemarin, bahkan ada yang datang ke rumah dan warung ibu saya. Semuanya mengaku pengasuh pesantren dan keluarga dari orang itu (terduga pelaku)," kata kakak korban kepada Tribunkaltim.co, Jumat (1/12/2023).

Baca juga: Terduga Pelaku Pelecehan Santri Sebuah Ponpes di Tanjung Laut Bontang Seorang Caleg

Saat ini, lanjutnya, mereka masih berupaya mengklarifikasi kasus tersebut.

Caranya dengan menuding adiknya membeberkan hal yang tidak sesuai fakta.

Namun, ia enggan menanggapi, karena semua bukti perbuatan asusila tersebut sudah diserahkan ke penyidik Polres Bontang.

Ia pun berharap proses hukum bisa berjalan cepat.

"Mau mereka membantah terserah, tapi masyarakat harus tahu orang itu bejat. Saya bersumpah, tidak akan berdamai walaupun satu isi Bontang diberikan kepada keluarga saya," ungkapnya.

Baca juga: Modus Setor Hafalan Quran, Oknum Pengasuh Ponpes di Tanjung Laut Bontang Lecehkan Seorang Santrinya

Pasalnya, ia menduga bahwa selain adiknya, masih banyak korban lainnya yang memilih bungkam.

Sementara itu, TribunKaltim.co masih berupaya mengonfirmasi Polres Bontang terkait proses hukum kasus tersebut. (*)