Kenalkan Potensi Obyek Wisata, 70 Peserta Ikut Gowes Explore Gunung Boga Paser

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Berbagai cara dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dalam mengexplore potensi obyek wisata daerah.

Salah satu upaya dengan menggelar berbagai event.

Seperti yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, dengan menggelar Gowes Explore Gunung Boga yang dibuka oleh Plt Kadisporapar Paser Arief Rahman mewakili Bupati Paser Fahmi Fadli, Minggu (3/12/2023).

Terdapat 70 peserta dari berbagai daerah yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut yaitu dari Kabupaten Paser, Sangata, Samarinda, Balikpapan dan PPU serta Amuntai Provinsi Kalsel.

Dalam sambutan Bupati Paser Fahmi Fadli yang dibacakan Kabid Pariwisata Disporapar Paser, Khairuddin menyampaikan bahwa bulan Desember memang yang sangat dinanti bagi seluruh masyarakat.

Baca juga: Pj Gubernur Kaltim Ingin Gelar Festival Paralayang dan Olahraga Rely di Gunung Boga

Baca juga: Viral Penampakan Wisata Alam Gunung Boga, bak Negeri Atas Awan yang ada di Kalimantan Timur

"Bukan hanya sebagai bulan penutup tahun, namun menjadi bulan selebrasi bagi seluruh masyarakat Kabupaten Paser yang akan merayakan Hari Ulang Tahun Kabupaten Paser, tepat di tanggal 29 Desember dan tahun ini berusia 64 tahun," terang Khairuddin.

Dijelaskan, banyak harapan yang ingin diwujudkan masyarakat utamanya Pemerintah Kabupaten Paser pada penghujung tahun 2023 dan menyambut tahun 2024.

"Banyak harapan yang ingin kita wujudkan, terutama Bupati Paser bersama seluruh jajaran di Pemerintahan Kabupaten Paser dalam mewujudkan Paser yang Maju, Adil dan Sejahtera (MAS)," tambahnya.

Dalam menyambut penghujung tahun 2023, Pemkab Paser mengajak semua pihak untuk mengisi berbagai hal positif.

Salah satunya dengan bersepeda, yang tidak hanya untuk kesehatan dan refleksi pikiran namun juga membuka kesadaran untuk peduli lingkungan

"Gowes explore ini menjadikan untuk lebih peduli dengan lingkungan, bagaimana menjaga alam yang kaya ini dengan sebaik-baiknya," imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakan, dslam beberapa hari belakangan ini Paser khususnya di Kecamatan Tanah Grogot banyak terdampak banjir akibat intensitas hujan yang sangat tinggi.

"Atas nama Bupati dan pemerintah daerah, tentunya prihatin dengan musibah ini dan semoga bisa kami atasi agar tidak ada lagu wilayah yang terendam banjir," kata Khairuddin mewakili Bupati Paser.

Lebih lanjut disampaikan, segala daya dan upaya harus dilakukan secara bersama-sama, baik melalui dinas terkait maupun pemerintah turut membantu warga terdampak banjir.

Banjir disebabkan karena beberpa persoalan, seperti masalah sampah yang menumpuk hingga saluran drainase terhambat, penutupan drainase secara permanen oleh warga, banyak yang berjualan di atas trotoar serta banyak hal lainnya.