Berita Nasional Terkini

Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Buntut Pernyataan Politik Dinasti di Yogyakarta, Kaesang: Keluar

Ade Armando kembali menuai kontroversi, dan memicu kemarahan sejumlah pihak, terutama berasal dari Yogyakarta, tak terkecuali Kaesang Pangarep.

|
Kolase TribunKaltim.co
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep (kiri) dan Kader PSI, Ade Armando. Ade Armando kembali menuai kontroversi, dan memicu kemarahan sejumlah pihak, terutama berasal dari Yogyakarta, tak terkecuali Kaesang Pangarep yang turut angkat bicara. 

TRIBUNKALTIM.CO - Ade Armando dilaporkan ke Polda DI Yogyakarta, buntut pernyataannya mengenai politik dinasti, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep pun angkat bicara.

Pernyataan politisi PSI Ade Armando tentang Yogyakarta, yang mempraktikan politik dinasti berbuntut panjang dan menuai polemik.

Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Yogya Istimewa melaporkan Ade Armando ke Polda DI Yogyakarta.

Koordinator Aliansi Masyarakat Yogya Istimewa Prihadi Beny mengatakan datang ke Mapolda DI Yogyakarta untuk melaporkan Ade Armando.

"Kita melaporkan Ade Armando terkait ujaran kebencian kepada sultan dan Daerah Istimewa Yogyakarta," ujar Beny saat di Mapolda DIY, Rabu (6/12/2023).

Beny menyampaikan pelaporan ini terkait dengan pernyataan Ade Armando tentang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang mempraktikan politik dinasti.

Video pernyataan itu, kemudian diunggah di media sosial.

"Padahal kita ketahui memang Yogya ini dari awal daerah istimewa. Daerah istimewa yang memang dalam hal tata pemerintahannya Yogya ini sudah lebih dahulu adalah kerajaan berbentuknya dan kemudian bergabung ke Indonesia pasca-kemerdekaan. Oleh karena itu, ketika ini kemudian diutak-atik lagi tentu menjadi masalah bagi masyarakat Yogya," ungkapnya.

Aliansi Masyarakat Yogya Istimewa melaporkan Ade Armando menggunakan Undang-undang ITE.

Baca juga: Respon Singkat Kaesang Soal Pernyataan Kontroversial Ade Armando Tentang Politik Dinasti Yogyakarta

Baca juga: Kaesang Akan Berikan Pernyataan Resmi Soal Ade Armando Usai Pernyataan Politik Dinasti di Yogyakarta

Baca juga: Meski Kini Mendukung Prabowo, Ade Armando Puji Duet Ganjar-Mahfud MD, Dorong Perang Lawan Korupsi

Di dalam pelaporanya, Aliansi Masyarakat Yogya Istimewa menyertakan bukti video.

Beny mengatakan langkah untuk melaporkan Ade Armando untuk memberikan efek jera.

"Kita mesti memberikan efek jera supaya yang bersangkutan tidak hanya sekadar minta maaf karena peristiwa semacam ini sudah sering dilakukan oleh Ade Armando maupun partainya," ucapnya.

Sementara itu, Perwakilan PKL Malioboro, Slamet Santoso mengatakan selaku bagian dari masyarakat Yogyakarta merasa prihatin dengan pernyataan yang dilontarkan oleh Ade Armando.

"Karena Yogya adalah tempat istimewa dan Ade Armando telah membuat pernyataan yang sangat membuat tidak nyaman karena sangat mengganggu sekali kedaulatan harkat martabat DIY. Kami selaku masyarakat Yogya tidak menerima dan akan menuntut Ade Armando supaya diproses secara hukum," tandasnya.

Sementara itu, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY AKBP, Verena Sri Wahyuningsih mengatakan sudah menerima laporan.

Baca juga: Ade Armando Sebut Politik Dinasti di Yogyakarta, Respon Sri Sultan HB X, DPW PSI: Ungkapan Pribadi

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved