Berita Kaltim Terkini

Pesan Sri wahyuni kepada ASN Kaltim soal Norma dan Nilai di Era Digital  

Sri Wahyuni, etika pergaulan yang baik meliputi komunikasi yang efektif dan hubungan yang setara antara ASN

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIRUS
Sekda Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, mengajak ASN jaga etika pergaulan ke sesama pegawai maupun masyarakat di Kalimantan Timur, Jumat (8/12/2023). Jaga citra positif sebagai ASN dan pejabat publik, dengan menerapkan etika pergaulan yang baik. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni mengajak ASN untuk menjaga etika pergaulan yang baik antara sesama ASN maupun dengan masyarakat.

Hal tersebut dalam rangka meningkatkan kinerja dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN).

Sekprov Sri Wahyuni menyampaikan saat membuka acara Pengembangan Kompetensi Bagi ASN di lingkungan Pemprov Kalimantan Timur.

Kegiatan ini mengangkat tema Etika Pergaulan Pejabat Publik dan Personal Branding. Dilangsungkan pada Rabu 6 Desember 2023 lalu.

Baca juga: Sri Wahyuni Dorong Kabupaten Kota Siapkan Destinasi Wisata Sekitar IKN Nusantara

Menurut Sri Wahyuni, etika pergaulan yang baik meliputi komunikasi yang efektif dan hubungan yang setara antara ASN, tanpa membedakan jabatan atau status.

“Kita harus bisa menerima dan menyampaikan komunikasi dengan mudah dan sopan. Ini merupakan komitmen kita untuk menjunjung tinggi etika pergaulan,” ucap Sri Wahyuni, Kamis (7/12/2023).

Sekprov Sri Wahyuni juga mengingatkan ASN untuk tidak terpengaruh oleh perubahan norma dan nilai yang terjadi di era digital saat ini, yang bisa berdampak negatif pada citra ASN dan pejabat publik.

“Kita harus tetap memperhatikan etika pergaulan, baik secara langsung maupun melalui media digital,” tegasnya.

Baca juga: Sekprov Sri Wahyuni Optimis Realisasi Keuangan OPD Pemprov Kaltim Capai Target di Desember 2023

Pentingnya Etika Pergaulan

Selain itu, Sri Wahyuni juga menekankan pentingnya etika pergaulan dalam menjalin kerjasama antara daerah, provinsi, maupun kementerian dan lembaga tingkat pusat, yang memiliki kultur yang beragam.

Dengan menerapkan etika pergaulan pejabat publik yang sesuai dengan standar yang baik.

"Kita bisa menjembatani perbedaan dan meningkatkan koordinasi,” jelasnya.

Ilustrasi aplikasi Facebook dan Instagram Verified
Ilustrasi aplikasi Facebook dan Instagram Verified (brandsynario.com)

Terakhir, Sri Wahyuni juga mengharapkan ASN dan pejabat publik dapat memberikan pelayanan dan fasilitasi yang baik kepada masyarakat, sebagai bentuk tanggung jawab kepada negara dan masyarakat.

Baca juga: Reaksi Sri Wahyuni Masuk Daftar Calon Pj Gubernur Kaltim Gantikan Isran Noor

“Mari kita jaga citra positif kita sebagai ASN dan pejabat publik, dengan menerapkan etika pergaulan yang baik,” pungkasnya.

(*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved