Berita Nasional Terkini
Bantah Lamban Tangani Kasus KDRT yang Berujung 4 Anak di Jagakarsa Tewas, Ini Klarifikasi Kepolisian
Kepolisian dituding lamban menangani kasus KDRT yang dilakukan Panca Darmansyah (41), yang berujung terhadap aksi pembunuhan terhadap 4 anaknya.
TRIBUNKALTIM.CO - Kepolisian dituding lamban menangani kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan Panca Darmansyah (41), yang berujung terhadap aksi pembunuhan terhadap empat anaknya.
Banyak yang menilai, andai kepolisian cepat menangani kasus KDRT yang terjadi terhadap istri pelaku, D, maka nyawa empat orang anak bisa terselamatkan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengklarifikasi soal pihak kepolisian dinilai lamban menangani kasus KDRT yang dilakukan Panca Darmansyah (41) terhadap istrinya, D, sebelum keempat anak kandung mereka tewas.
Bintoro menjelaskan, pihak kepolisian ikut turun menangani kasus KDRT yang dilakukan Panca kepada D usai mendapat laporan dari Ketua RT setempat.
"Bisa kami jelaskan kepada masyarakat bahwa pada hari Sabtu (2/12/2023), kejadian (KDRT) pukul 05.00 WIB. Pihak kepolisian dihubungi oleh Pak RT pada pukul 09.00 WIB," ungkap Bintoro dalam program Kompas Petang, Sabtu (9/12/2023).
"Sehingga pada saat itu pihak kepolisian, dalam hal ini diwakili oleh Babinkamtibmas atas nama Aiptu Dedi langsung turun ke TKP dan bertemu dengan pihak korban dan pihak pelaku," sambungnya.
Bintoro melanjutkan, permasalahan yang terjadi diselesaikan pada hari kejadian, dibantu oleh Ketua RT dan pemilik dari kontrakan tempat Panca dan D tinggal.
Selanjutnya, D yang mengalami luka-luka akibat KDRT dibawa ke rumah sakit.
"Karena pada saat itu kondisi korban dalam kondisi sakit sehingga atas kesepakatan dari Ketua RT dan Babinkamtibmas, si korban inisial D dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan," ujar Bintoro.
Baca juga: Update Kasus Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, Polisi Sebut Istri Panca Darmansyah Diduga Selingkuh
Baca juga: Terungkap Sosok Ayah yang Diduga Pelaku Pembunuhan 4 Anaknya di Jagakarsa, Ini Kata Tetangga
Baca juga: Terbaru! Live Streaming Rekonstruksi Kasus Subang Hari Ini 2023, Reka Adegan Pembunuhan Ibu dan Anak
"Jadi, kami mengklarifikasi kalau seandainya tindakan kami tidak ada namanya yang disampaikan lamban dalam proses penanganan ini," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Gang Haji Roman, RT 04 RW 03, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu sore, terganggu oleh bau busuk yang menyengat.
Setelah ditelusuri, bau berasal dari sebuah rumah kontrakan yang dihuni pasangan suami istri bernama Panca Darmansyah (41) dan D beserta anak-anaknya.
Di dalam rumah, warga bersama polisi menemukan keempat anak Panca dan D dalam keadaan tewas di salah satu kamar.
Keempatnya berinisial VA (6), S (4), A (3), dan As (1).
Tidak hanya itu, Panca ditemukan terlentang lemas di kamar mandi dengan lengan terluka.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.