Kasus DBD di Kubar Meningkat, Tiga Orang Meninggal dalam Sepekan

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Tren kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kutai Barat (Kubar) mengalami kenaikan pada akhir tahun 2023 ini.

Disebutkan oleh Direktur RSUD HIS Kubar dr I Nyoman Sumahardik pada Kamis (14/12/2023), ditemukan150 kasus DBD pada bulan November 2023.

Sementara pada tanggal 7-14 Desember ini tercatat ada 14 kasus.

Dari 14 kasus pekan kedua Desember ada tiga kematian akibat DBD yang terdiri satu orang dewasa dan 2 anak-anak.

"Laporan di UGD rumah sakit, kemarin ada 3 orang meninggal dunia akibat DBD," ungkapnya.

Baca juga: Poltek Sendawar Diambil Alih Pemerintah, Ini Alasan Bupati Kubar

Data itu menunjukkan bahwa kasus DBD di Kubar saat ini cukup mengkhawatirkan.

Oleh karenanya, pihak rumah sakit diharapkan mempersiapkan diri, di antaranya menyiapkan ruangan khusus.

Untuk alat pemisah trombosit, saat ini RSUD Kubar telah memilikinya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Korban Kecelakaan Speedboat Mahulu-Kubar Ditemukan 100 Meter dari Posko Pencarian

Ditambahkan Direktur RSUD HIS Kubar dr I Nyoman Sumahardik, masyarakat diimbau untuk segera ke rumah sakit atau pelayanan kesehatan terdekat jika menemui gejala DBD.

"Jangan ditunda-tunda. Kalau ada gejala, langsung bawa ke rumah sakit. Kebanyakan yang fatal karena terlambat," imbuhnya.

Sebagai informasi, tercatat ada sekitar 339 kasus DBD dalam satu tahun ini, tepatnya per tanggal 12 Desember 2023.

Total kasus DBD itu terdiri dari Januari 43 kasus, Februari 23 kasus, Maret 18 kasus, April 17 kasus, Mei 20 kasus.

Kemudian Juni 8 kasus, Juli ada 10 kasus, Agustus 18 kasus, September 24 kasus, dan Oktober 48 kasus, dan Nivember 150 kasus. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.