Pilpres 2024

Roy Suryo akan Dilaporkan ke Polisi, Imbas Pernyataan 3 Mic Gibran saat Debat Cawapres Diduga Hoaks

Pakar telematika, Roy Suryo akan dilaporkan ke polisi. Imbas pernyataan 3 mic Gibran saat debat cawapres yang diduga hoaks

Editor: Amalia Husnul A
Kolase Tribunnews.com
Roy Suryo - Gibran. Pakar telematika, Roy Suryo akan dilaporkan ke polisi. Imbas pernyataan 3 mic Gibran saat debat cawapres yang diduga hoaks 

TRIBUNKALTIM.CO - Pakar telematika Roy Suryo akan dilaporkan ke Bareskrim Polri imbas pernyataannya yang menyebut 3 mic atau microphone yang dipakai Gibran Rakabuming Raka saat debat cawapres 2024 lalu. 

Rencananya, Ketua Cyber Indonesia, Muannas Alaidid mengatakan pihaknya akan membuat laporan terhadap Roy Suryo yang menyebut Gibran memakai 3 mic saat debat cawapres, Rabu (27/12/2023). 

Sebelumnya, tudingan Gibran memakai 3 mic saat debat cawapres yang disampaikan mantan Roy Suryo ini sempat jadi heboh. 

Menanggapi tudingan yang disampaikan Roy Suryo terkait dengan Gibran di debat cawapres, Jumat (22/12/2023) lalu, Muannas Alaidid mengatakan informasi tersebut diduga hoaks. 

Baca juga: Roy Suryo Tak Terima Disebut Tukang Fitnah oleh Ketua KPU Imbas Komentari 3 Mic Gibran

Baca juga: Polemik Aktor Anak-anak di Iklan Susu dan Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Roy Suryo: Salah Kaprah

Baca juga: Ganjar Bela Gibran Soal Isu Alat Bantu di Debat Cawapres, KPU Sebut Roy Suryo Tukang Fitnah

Selasa (26/12/2023), Muannas Alaidid mengatakan, "Rencananya (laporan) besok di Bareskrim.

Masih pada bersama (kalau) hari ini. Jam 10.00-an." 

Muannas mengatakan, tudingan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) tersebut diduga mengandung informasi bohong yang membuat kegaduhan, sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana

"Menyebarkan berita bohong Pasal 14 dan 15 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946, tuduhan soal microphone sehingga menimbulkan kegaduhan di tengah publik," katanya seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul Roy Suryo Bakal Dilaporkan ke Bareskrim soal Dugaan Hoaks 3 Mic Gibran saat Debat Cawapres.

Tudingan Roy Suryo

Diketahui, Penampilan tiga calon wakil presiden (cawapres) menjadi sorotan publik saat debat yang dihelat Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jumat (22/12/2023) malam.  

Pakar Telematika, Roy Suryo, salah satu tokoh yang kritis mengamati jalannya debat. 

Roy Suryo mengkritik penggunaan tiga microphone (mic) sekaligus yakni Clip-on, Hand-held dan Head-set.

Kritik Roy Suryo itu mulanya ia tujukan untuk cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka. 

Ia menaruh curiga mengapa mic Gibran saat segmen pertama berbeda dengan cawapres lainnya. 

Kominfo Pastikan Hoaks
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan, jika narasi yang menuduh Gibran melakukan kecurangan saat debat cawapres merupakan hoax.

Melalui laman resmi kominfo dengan tegas dijelaskan bahwa ketiga cawapres menggunakan fasilitas yang sama. 

"Faktanya, cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar, serta cawapres nomor urut 03, Mahfud MD, juga menggunakan alat yang sama dengan yang digunakan oleh cawapres nomor 2, Gibran Rakabuming Raka pada sesi Debat Cawapres Pilpres 2024 yang dilaksanakan pada 22 Desember 2023."

"Dilansir dari salah satu video YouTube milik KPU RI, pada 1:43:54, terlihat ketiga cawapres mengenakan alat yang sama, yaitu clip-on yang terpasang di dada dan mic di telinga," tulis Kominfo. 

Ketua KPU Sebut Roy Suryo 'Tukang Fitnah'

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menyatakan bahwa semua cawapres memakai alat dengan jumlah yang sama. 

Penggunaan 3 mic dipilih untuk mengantisipasi jika salah satunya tidak berfungsi atau mati. 

"Semua cawapres pake alat yang sama. Semua cawapres pake 3 mic untuk antisipasi ada mic yang mati," kata Hasyim kepada wartawan, Minggu.

Baca juga: Pertanyaan SGIE Gibran Tuai Kritik, Paslon Lain Bisa Balas Kasih Singkatan Sulit saat Debat Pilpres

"Semua cawapres bisa ditanya dan juga station tv penyelenggara debat, dan juga Tim Paslon yang berada di holding-room saat pemasangan mic, bisa ditanya," jelas Hasyim.

Hasyim pun menyinggung bahwa Roy Suryo tukang fitnah.

"Roy suryo memang tukang fitnah," tegas Hasyim.

Anggap Pencemaran Nama Baik

Roy Suryo mengatakan pernyataan Ketua KPU tersebut pun bisa terindikasi terjadinya pencemaran nama baik terhadap dia

"Kajian tim hukum saya, perkataan dari Ketua KPU Hasyim Asy'ari dimaksud terindikasi terjadinya pencemaran nama baik atau fitnah terhadap diri saya, yg dapat dimintai pertanggungjawaban sesuai peraturan perundang-undangan yg berlaku," tulis Roy Suryo dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribunnews.com, Minggu (24/12/2023).

Dijelaskan oleh Roy, kata tukang sendiri 'bermakna seorang ahli atau seseorang yang memiliki kebiasaan dan diakui tentang sesuatu'.

"Salah satu definisi dari KBBI arti TUKANG adalah Orang yg pekerjaannya melakukan Sesuatu secara Tetap, misalnya Tukang Kayu / Tukang Mebel Atau bisa juga terdapat arti lain: yaitu Orang yg biasa melakukan Sesuatu yg kurang baik, misalnya (Tukang) Mabuk, Serobot, Copet, Tadah, Catut," kata Roy Suryo.

Ganjar Bela Gibran

Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI memang menyediakan tiga alat bantu untuk debat Pilpres 2024.

Baca juga: Terjawab Apa Itu Nepo Baby, Julukan untuk Gibran Rakabuming yang Diberi Media Asing

Hal itu diungkapkan Ganjar Pranowo usai heboh pernyataan Roy Suryo yang menuduh Gibran Rakabuming Raka mendapatkan bantuan saat debat Pilpres 2024.

Dikutip TribunKaltim.co dari WartaKotalive.com di artikel berjudul Ganjar Pranowo Bantah Roy Suryo Soal Dugaan Contekan Gibran Rakabuming di Debat Cawapres, Ganjar menjelaskan, saat debat perdana lalu ia juga mendapatkan tiga alat bantu dari KPU RI.

Ketiga alat bantu itu yakni clip on, mic, dan sebuah headset yang menempel di telinga.

“Ada tiga memang.

Semuanya punya jatah yang sama, ada yang nempel di telinga ada yang kemudian clip-on nya nempel di sini (baju) dan ada mic,” bebernya dikutip dari Facebook Tribunnews.com, Minggu (24/12/2023).

Ganjar juga mengaku sempat bertanya kepada KPU RI untuk apa alat sebanyak itu.

Kemudian kata KPU RI alat tersebut sebagai antisipasi apabila ada gangguan teknis dalam debat Pilpres 2024 yang disiarkan secara langsung.

“Saya juga tanya kok banyak sekali, katanya kalau-kalau alatnya tidak berfungsi ada pegangan.

Sebenarnya kalau saya, saya tidak tahu teknologi yang lebih canggih soal itu, rasa-rasanya sih mereka menggunakan itu saja,” jelasnya.

Oleh karena itu, Ganjar merasa kaget ketika Roy Suryo beranggapan alat tersebut disalahgunakan untuk memberikan contekan kepada Gibran Rakabuming.

"Saya juga kaget ketika, oh...ada ya orang yang punya pemikiran yang lain. Mungkin mereka punya ilmunya sendiri," jelasnya.

Namun perihal apakah benar atau tidaknya yang dituduhkan oleh Roy Suryo, Ganjar mempersilakan awak media bertanya langsung kepada Gibran Rakabuming.

"Gampang saja, tanyain saja orangnya (Gibran)," tuturnya.

Baca juga: Performa Gibran Rakabuming di Debat Cawapres 2024 Disoroti Media Asing, Akui Keunggulan Putra Jokowi

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved