Pilpres 2024

Survei Elektabilitas Capres 2024, Ganjar: Kenapa Saya Turun Terus, Sambutan Masyarakat Ramai Begini

Elektabilitas capres 2024, Ganjar mempertanyakan hasil survei: kenapa saya turun terus, sambutan masyarakat ramai begini

Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.com/Fika Nurul Ulya
Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo di Lapangan Pule, Selogiri, Wonogiri, Jumat (29/12/2023). Elektabilitas capres 2024, Ganjar mempertanyakan hasil survei: kenapa saya turun terus, sambutan masyarakat ramai begini 

TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah lembaga survei merilis hasil survei elektabilitas tiga pasangan capres cawapres, Anies - Muhaimin, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud.

Dari sejumlah survei elektabilitas capres 2024, Ganjar Pranowo yang diusung PDIP mempertanyakan hasilnya yang menempatkan dirinya dalam posisi ketiga d bawah Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Simak selengkapnya sejumlah hasil survei elektabilitas capres 2024, bagaimana persaingan Anies, Prabowo dan Ganjar

Menurut Ganjar, dalam survei elektabilitas capres 2024, elektabilitasnya terus menurun sementara sambutan masyarakat setiap kampanya selalu ramai. 

Baca juga: Anies Punya Jawaban Jika Ditanya Mirip SGIE saat Debat Capres, KPU sebut Aturan Baru dalam Debat

Baca juga: Gaya Kampanye Capres di Pilpres 2024, Anies Mirip Obama, Prabowo Joget Bongbong Marcos, Ganjar?

Baca juga: Upaya Anies dan Prabowo di Lumbung Suara Ganjar, Hasil Survei Capres di Jawa Tengah dan Jatim-Jabar

Diketahui, dalam beberapa hasil survei, Ganjar terlihat berada di urutan ketiga dengan elektabilitas yang terus menurun.

Sedangkan di survei lainnya, dia bersama pasangannya, Mahfud MD, diprediksi lolos ke putaran kedua pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com di artikel berjudul Pertanyakan Hasil Survei, Ganjar: Kenapa Saya Turun Terus, Sambutan Masyarakat Ramai Begini, Ganjar lantas mempertanyakan hasil survei tersebut.

Sebab, menurutnya, sambutan masyarakat selalu ramai ketika dirinya berkampanye keliling ke kota-kota Indonesia.

"Mengapa (elektabilitas) saya turun terus-menerus, karena kalau saya melihat sambutan masyarakat ramai begini dan saya bisa bertanya langsung, rasanya kondisi psikologisnya bisa saya rasakan, akan ke mana real suara yang terjadi," kata Ganjar di Pasar Kota Wonogiri, Sukorejo, Giritirto, Kabupaten Wonogiri, Jumat (29/12/2023).

Ganjar juga mengaku bahwa dirinya membandingkan survei yang beredar belakangan.

Dia lantas bertanya-tanya mengapa hasil survei berbeda padahal waktu pengambilan sampel relatif sama.

"Kita lagi bergerak saja, karena beberapa survei yang muncul hari ini kita perbandingkan, waktunya sama kok hasilnya beda.

Maka kita punya survei sendiri," ujar Ganjar.

Diketahui, dalam survei Litbang Kompas pada 29 November-4 Desember 2023, Ganjar-Mahfud MD menempati posisi ketiga dengan elektabilitas sebesar 15,3 persen.

Elektabilitas tertinggi diraih capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran sebesar 39,3 persen.

Lalu, diikuti capres-cawapres nomor urut 1, Anies-Muhaimin sebesar 16,7 persen.

Survei Litbang Kompas melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.

Metode tersebut tersebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error lebih kurang 2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas.

Di sisi lain, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud optimistis pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD mampu masuk putaran keduanya Pilpres 2024.

Berdasarkan survei internal TPN Ganjar-Mahfud yang menggabungkan tiga metode, suara untuk paslon nomor urut 3 mengalami peningkatan sekitar dua persen dalam 24 jam terakhir menjadi 37 persen, dari 35 persen suara di minggu lalu.

Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menilai bahwa tren elektabilitas ini akan bertahan hingga pemungutan suara pada 14 Februari 2023 jika tidak ada hal yang signifikan.

"Kalau tidak terjadi sesuatu yang signifikan, maka peluang putaran dua tampaknya akan terjadi antara pasangan dua (Prabowo-Gibran) dan tiga (Ganjar-Mahfud," kata Andi di media center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta Pusat pada 27 Desember 2023.

Terbaru, Survei Elektabilitas Capres 2024, Anies - Prabowo Bersaing di Jawa dan Banten

CSIS melakukan survei dan mem-breakdown elektabilitas capres-cawapres berdasarkan wilayah yang terbagi menjadi Sumatera; Jakarta-Banten; Jawa Barat; Jawa Tengah-Yogyakarta; Jawa Timur; Bali-Nusa Tenggara; Kalimantan; Sulawesi-Gorontalo; dan Maluku-Papua.

“Kalau kita breakdown berdasarkan zona, memang menunjukkan di wilayah Sumatera itu pasangan 01 dan 02 masih bersaing ketat,” kata Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes dalam konferensi pers secara daring, Rabu (27/12/2023).

Di wilayah Sumatera, elektabilitas Anies-Muhaimin 34,4 persen, sedangkan Prabowo-Gibran mendapatkan 36,5 persen. Sementara di Jakarta-Banten, elektabilitas sama-sama 35,2 persen.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com di artikel berjudul Survei CSIS: Elektabilitas Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin Bersaing Ketat di Sumatera dan Jakarta-Banten, dalam hal ini, pasangan Prabowo-Gibran yang paling sering memenangi wilayah.

Baca juga: Terjawab Debat Capres ke 3 Kapan Dilaksanakan, Simak Jadwal dan Link Live Streaming di TV Nasional

Selain di Sumatera, Prabowo-Gibran juga menang di Jawa Barat, Jawa Timur, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi-Gorontalo, dan Maluku-Papua.

Sementara itu, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya menang di wilayah Jawa Tengah-Yogyakarta.

Sebagai catatan, persentase responden di tiap wilayah-wilayah berbeda.

Rinciannya adalah Sumatera 21,9 persen (dari jumlah responden), Jakarta-Banten 8,1 persen, Jawa Barat 17,7 persen, Jawa Tengah-Yogyakarta 15,4 persen, Jawa Timur 15,4 persen, Bali-Nusa Tenggara 5,4 persen, Kalimantan 6,2 persen, Sulawesi-Gorontalo 6,9 persen, dan Maluku-Papua 3,1 persen.

Elektabilitas capres-cawapres

Dalam survei keseluruhan, Prabowo-Gibran memiliki elektabilitas tertinggi, yakni 43,7 persen. Anies-Muhaimin menduduki posisi kedua dengan elektabilitas 26,1 persen.

Disusul Ganjar-Mahfud dengan 19,4 persen.

Dalam survei kali ini, sebanyak 6,4 persen responden belum menentukan pilihan.

Sementara 4,5 persen tidak menjawab.

Adapun survei ini digelar pada 13-18 Desember 2023. Jumlah sampel 1.300 responden yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia.

Margin of error lebih kurang 2,7 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling.

Penarikan sampel mempertimbangkan proporsi antara jumlah pemilih dan jumlah sample pada setiap provinsi, proporsi perempuan dan laki-laki dan kategori daerah urban dan rural.

Primary sampling unit (PSU) berada pada level desa/kelurahan.

Perbandingan hasil survei elektabilitas capres 2024 Desember 2023

Berikut rangkuman hasil survei elektabilitas capres-cawapres yang dirilis pada bulan Desember 2023.

Setidaknya tujuh lembaga survei merilis hasil jajak pendapat pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Desember 2023.

Enam lembaga survei tersebut ialah Indikator Politik, LSI, LSI Denny JA, Populi Center, Poltracking, dan Arus Survei Indonesia.

Hasilnya, pasangan Prabowo-Gibran mendominasi urutan pertama mengungguli Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

Baca juga: Respon Anies Tanggapi Laporan Polisi Soal Akronim AMIN, Capres 01: Lumayan Pelapor Masuk Berita

1. LSI Denny JA

Hasil jajak pendapat Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang dirilis pada Senin (11/12/2023) menunjukkan Prabowo-Gibran unggul di atas 40 persen.

Dengan menggunakan simulasi kertas suara, berikut hasil survei LSI Denny JA.

1. Prabowo-Gibran : 42,9 persen

2. Ganjar-Mahfud : 24,9 persen

3. Anies-Muhaimin : 24 persen

Suara tidak sah sebanyak 0,5 persen, dan tidak menjawab sebesar 7,7 persen.

Survei ini dilakukan pada 20 November sampai 3 Desember 2023 terhadap 1200 responden.

Margin of error 2,9 persen.

2. Populi Center

Survei Populi Center yang juga dirilis pada Senin (11/12/2023) menunjukkan Prabowo-Gibran unggul di atas 40 persen.

Dengan menggunakan simulasi kertas suara, berikut hasil survei Populi Center.

1. Prabowo-Gibran : 46,7 persen

2. Ganjar-Mahfud : 21,7 persen

3. Anies-Muhaimin : 21,7 persen

Sementara responden yang belum memutuskan sebanyak 8,1 persen, dan yang menolak menjawab 1,8 persen.

Survei ini dilakukan pada 28 November sampai 5 Desember 2023 terhadap 1200 responden, dengan margin of error 2,83 persen.

3. Poltracking

Poltracking Indonesia merilis hasil survei pada Senin (11/12/2023).

1. Prabowo-Gibran : 45,2 persen

2. Ganjar-Mahfud : 27,3 persen

3. Anies-Muhaimin : 23,1 persen

Survei Poltracking Indonesia dilakukan pada 29 November hingga 5 Desember 2023.

Sementara itu sebanyak 4,4 persen tidak tahu atau tidak menjawab.

Survei ini melibatkan 1.220 orang responden dengan margin of error 2,9 persen.

4. Arus Survei Indonesia (ASI)

ASI merilis hasi survei elektabilitas capres-cawapres khusus di Pulau Jawa, Senin (11/12/2023).

Wilayah survei meliputi Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

1. Prabowo-Gibran : 34,2 persen

2. Ganjar-Mahfud : 30,7 persen

3. Anies-Muhaimin : 26,3 persen

Sementara itu tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 8,7 persen.

Survei dilaksanakan pada 28 November hingga 5 Desember 2023

Survei ini melibatkan 1.200 responden dengan margin of error mencapai 2,9 persen.

5. Survei LSI

Sementara itu hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis pada Minggu (10/12/2023), menunjukkan Prabowo-Gibran mengungguli dua paslon lainnya.

1. Prabowo-Gibran : 45,6 persen

2. Ganjar-Mahfud : 23,8 persen

3. Anies-Muhaimin : 22,3 persen.

Sedangkan 8,3 persen responden tidak menjawab atau belum menentukan pilihan.

Survei ini dilakukan pada 3-5 Desember 2023.

Jumlah responden sebanyak 1.426 dengan margin of error 2,6 persen.

6. Indikator Politik

Survei Indikator dirilis pada Sabtu (9/12/2023).

1. Prabowo-Gibran : 45,8 persen

2. Ganjar-Mahfud : 25,6 persen

3. Anies-Muhaimin : 22,8 persen

Sementara sebanyak 5,8 persen tidak tahu atau tidak jawab.

Survei ini diambil pada 23 November sampai 1 Desember 2023.

Survei diikuti sebanyak 1.200 responden dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional, dengan margin of error 2,9 persen.

Kemudian dilakukan oversample di 15 Provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, dan Papua.

Sehingga total sampel sebanyak 5.380 responden.

Baca juga: Manuver Gibran Sentil Cak Imin dan Mahfud di Debat Capres, Dari Potong Tumpeng IKN hingga Googling

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved