Borneo FC Samarinda
Profil Stadion Utama Palaran, Home Base Baru Borneo FC Samarinda di Liga 1
Inilah profil Stadion Utama Palaran yang akan jadi home base baru Borneo FC Samarinda di Liga 1.
Pada tanggal 18 Juni 2008 diresmikan penggunaannya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Stadion ini digunakan sebagai tempat upacara pembukaan PON XVII pada tanggal 5 Juli 2008, dan upacara penutupan PON XVII pada 17 Juli 2008.
Pada pembangunan stadion berkapasitas 67.075 penonton ini menelan biaya Rp 800 miliar.
Stadion Palaran merupakan hasil dari Dr.Ir. I Gusti Ngurah Antaryama, PhD. bersama tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Stadion ini disebut-sebut bertaraf internasional, alasannya selain memiliki kualitas rumput yang bagus bangunan stadion juga tergolong megah dengan luas 88 hektar.
Menuju lokasi ini ditempuh sekitar 30 menit dari Kota Samarinda, sejalur menuju arah Balikpapan.
EVENT
Berikut beberapa kegiatan yang telah terlaksana di Stadion Utama Palaran:
- Tempat pembukaan dan penutupan PON XVII tahun 2008.
- Menjadi menggelar partai final dan 8 besar Divisi Utama Liga Indonesia 2008.
- Kandang Klub Putra Samarinda pada Putaran ke 2 Indonesia Super League 2014.
- Piala Gubernur Kalimantan Timur 2016.
Alasan Penggunaan Stadion Palaran sebagai Home Base

Menurut Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, keinginan Borneo FC Samarinda untuk bermarkas di Samarinda dan memilih Stadion Palaran selama Stadion Segiri direnovasi, menurut Akmal Malik, sangat baik.
Pasalnya, Borneo FC Samarinda merupakan tim kebanggaan masyarakat Kota Samarinda dan akan lebih menguntungkan bila bermarkas di Kota Samarinda.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.