Berita Kukar Terkini

Tahun 2024, Target Zakat dan Infak di Kukar Naik, Sunggono Singgung Peran Baznas Kukar

Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Kutai Kartanegara atau Baznas Kukar, Kalimantan Timur, menargetkan pengumpulan zakat

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
HO/Polres Kukar
Penandatangan perjanjian oleh Sekretaris Daerah Kukar Sunggono dan Ketua Baznas Kukar, disaksikan Ketua MUI Kabupaten Kukar KH Abdul Hanan, Kepala Inspektorat Heriansyah, Kepala BPKAD Kukar Sukotjo, Kabag Kesra Dendy Irwan Fahriza, Kemenag Kukar dan jajaran Baznas setempat. 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Kutai Kartanegara atau Baznas Kukar, Kalimantan Timur, menargetkan pengumpulan zakat, infak dan sedekah senilai Rp5 miliar pada 2024.

Ketua Baznas Kukar, Shafik Avicenna, mengatakan, target angka tersebut meningkat ketimbang tahun sebelumnya yang terkumpul Rp3,6 miliar.

Target ini tertuang dalam penandatanganan perjanjian kinerja Tahun 2024 antara Pemerintah Kabupaten Kukar dengan Baznas Kukar.

"Kami lakukan tadi," ujarnya kepada TribunKaltim.co pada Minggu (7/1/2024).

Baca juga: Optimalkan Pendayagunaan Zakat, UPZ PKT Salurkan Beasiswa Madani Senilai Rp1,4 Miliar

Perjanjian pun dilakukan untuk mengikat kinerja antara Baznas Kukar dan pemerintah setempat.

Tujuannya guna memenuhi target selama satu tahun anggaran, yakni dengan kinerja yang berfokus pada pengentasan kemiskinan bagi pengelolaan dan pemanfaatan zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

Penandatangan ini dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kukar Sunggono dan Ketua Baznas Kukar, disaksikan Ketua MUI Kabupaten Kukar KH Abdul Hanan, Kepala Inspektorat Heriansyah, Kepala BPKAD Kukar Sukotjo, Kabag Kesra Dendy Irwan Fahriza, Kemenag Kukar dan jajaran Baznas setempat.

Shafik menjelaskan bahwa pada 2023 Baznas Kukar sudah menerima ZIS senilai Rp3,6 miliar.

Baca juga: Perbup Zakat Profesi ASN Kutai Timur Disahkan, Mulai Juli Bisa Diterapkan

Sedangkan kegiatan yang sudah dilakukan pihaknya antara lain:

- Program Zakat Community Development;

- Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH);

- Kukar Sehat;

- dan Program Kukar Peduli.

Untuk penyaluran, diprioritaskan kepada fakir miskin yang dengan penggunaan biaya mencapai 70 persen.

Sedangkan untuk tahun 2024 pihaknya sudah menyusun program agar semua kecamatan di Kukar bisa mendapat secara merata.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved