Berita Nasional Terkini

Penjelasan Gestur 3 Jari Sri Sultan Ketika Foto Bareng Kaesang, Pemda Yogya: Itu Ngapurancang

Foto bersama antara Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan, mendadak viral.

Kolase TribunKaltim.co - Tangkapan Layar IG Kaesang @kaesangp
Foto bersama antara Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, mendadak viral dan menjadi perbincangan publik. 

TRIBUNKALTIM.CO - Foto bersama antara Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, mendadak viral dan menjadi perbincangan publik.

Foto tersebut seakan tidak ada yang istimewa, namun jika diperhartikan lebih teliti, maka terlihat Sri Sultan Hamengku Buwono X seperti menunjukkan gestur tiga jari.

Dalam foto tersebut, Kaesang didampingi istrinya Erina Gudono berfoto bersama dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Foto itu kemudian diunggah di media sosial instagramnya dan menuai banyak komentar.

Baca juga: Terungkap Pembicaraan Kaesang Pangarep saat Sungkem dengan Megawati di KPU RI yang Viral di Medsos

Baca juga: Target PSI Kaltim dalam Pemilu 2024, Ada Pesan Khusus dari Kaesang Pangarep soal Pileg Pilpres

Baca juga: Kaesang Pangarep Protes ke Wartawan yang Sebut Nama Ganjar dan Prabowo tapi Anies tak Disebut

Banyak netizen yang menyebut bahwa Sri Sultan HB X menunjukkan gestur 3 jari.

Terkait hal ini, Koordinator Substansi Bagian Humas Biro Umum, Humas dan Protokol Setda DIY Ditya Nanaryo Aji menjelaskan, pose tangan yang ditunjukkan oleh Sultan bukanlah bentuk dukungan kepada salah satu pasangan calon presiden manapun.

"Itu ngapurancang, saya sangat yakin yang difoto tidak ada maksud beliau untuk melakukan pose tangan seperti yang diberitakan media sosial. Itu natural saja tidak ada maksud tertentu," ujarnya, saat dihubungi, Senin (15/1/2024).

Ia menjelaskan, ngapurancang adalah posisi kedua tangan berada di bawah pusar, yang bermakna menunjukkan hormat terhadap lawan bicara, rendah hati, mau mendengarkan aspirasi pihak lain.

Baca juga: Optimis Bawa PSI Lolos ke Senayan, Kaesang Pangarep Targetkan Minimal Kursi Wakil Ketua DPR RI

"Ngapurancang atau memegang tangan di depan badan terbagi dua macam, yakni ngapurancang inggil yakni tangan kanan memegang tangan kiri di bawah pusar dan ngapurancang andhap yakni sebaliknya, tangan kiri memegang tangan kanan di bawah pusar," jelas dia.

Menurut Ditya, posisi ini punya makna berbeda.

Ngapurancang inggil menunjukkan kewibawaan, sedangkan ngapurancang andhap menunjukkan posisi tahu diri akan posisinya.

Sementara itu, Kaesang Pengarep mengungkapkan isi pertemuannya dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X pada Minggu (14/1/2024).

Baca juga: Ternyata PSI Lahir Karena Jokowi, Kaesang Pangarep Kabarnya Sudah Dirayu PDIP dan Gerindra

Kaesang sowan didampingi istrinya, Erina Gudono, sekitar pukul 09.00 WIB pagi.

Kegiatan sowan di Kantor Gubernur DIY, Kompleks Kepatihan, Gedhong Wilis, Kota Yogyakarta digelar secara tertutup.

"Sudah dijawab di Instagram saya saja," kata Kaesang di Gunung Kidul, Yogyakarta, Minggu (14/1/2024).

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved