Sejarah 26 Januari, Kobe Bryant dan Putrinya Meninggal Akibat Kecelakaan Helikopter

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah sejarah yang terjadi pada 26 Januari 2020 lalu, pemain basket ternama Kobe Bryant meninggal dunia karena kecelakaan helikopter.

Pada tanggal 26 Januari 2020, legenda bola basket dunia Kobe Bryant, mengalami kecelakaan helikopter yang tragis di Calabasas, California.

Dalam kecelakaan tersebut, Kobe Bryant dan putrinya Gianna Bryant serta tujuh orang lainnya kehilangan nyawa.

Kobe Bryant yang dijuluki "Black Mamba" merupakan salah satu pemain terbesar dalam sejarah bola basket.

Ia memulai karier NBA-nya pada tahun 1996 bersama Los Angeles Lakers dan menjadi ikon sepanjang kariernya yang berlangsung hingga 2016.

Bryant memenangkan lima kejuaraan NBA selama 20 tahun karirnya bersama Los Angeles Lakers, menjadi salah satu pemain bola basket terhebat dalam sejarah NBA.

Baca juga: Sejarah 23 Januari: Saat Putri Soeharto Mendirikan Televisi Pendidikan Indonesia, Nasib TPI Kini?

Selama kariernya, Bryant memenangkan lima gelar NBA bersama Lakers, dua medali emas Olimpiade bersama tim nasional AS, dan meraih sejumlah penghargaan individu termasuk dua kali MVP Final NBA.

Pada hari kecelakaan, Kobe Bryant dan putrinya Gianna bersama dengan tujuh penumpang lainnya sedang dalam perjalanan menuju Mamba Sports Academy di Thousand Oaks, California, untuk sebuah turnamen bola basket di mana Gianna akan berpartisipasi.

Baca juga: Peluang Sven-Goran Eriksson Latih Liverpool, Fans Wujudkan Mimpi Eks Pelatih Lazio yang Idap Kanker

Kondisi cuaca yang buruk di daerah tersebut dianggap sebagai faktor utama dalam kecelakaan tersebut, Helikopter yang mereka tumpangi Sikorsky S-76B, jatuh di daerah perbukitan mengakibatkan kehilangan semua penumpang.

Berita meninggalnya Kobe Bryant mengguncang dunia olahraga dan masyarakat umum.

Kobe dikenal bukan hanya karena prestasinya di lapangan, tetapi juga sebagai tokoh yang inspiratif dan berkomitmen pada proyek-proyek amal serta pengembangan olahraga muda.

Meninggalnya Kobe Bryant dan Gianna meresahkan banyak orang di seluruh dunia dan tragedi ini memicu reaksi emosional yang mendalam dari para penggemar, rekan-rekan sesama atlet, dan selebritas.

Baca juga: Jadwal Piala Dunia Esports Mobile Legends 2024 di Riyadh Arab Saudi

Peninggalan Kobe Bryant tetap terus hidup melalui kontribusi olahraganya, bisnisnya, dan warisan positif yang ia tinggalkan dalam dunia olahraga dan masyarakat.

Momen-momen indah karier basketnya, semangat persaingan, dan komitmen terhadap pencapaian tujuan tetap menjadi kenangan yang dihargai oleh banyak orang di seluruh dunia.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.