Pilpres 2024

Jelang Pencoblosan, 9 Hasil Survei Capres 2024 Terbaru, Elektabilitas Paslon Terkuat bisa 50 Persen?

Jelang pencoblosan 9 hasil survei capres 2024 terbaru. Cek elektabilitas paslon terkuat, berapa banyak lembaga survei yang menyebut sentuh 50 persen.

Editor: Amalia Husnul A
Tribunnews.com/Tim Humas Prabowo/TribunTimur-Erlan Saputra
SURVEI CAPRES - Tiga capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, cek elektabilitas terbaru dari 9 lembaga survei. Peluang paslon terkuat raih elektabilitas 50 persen, simak slengkapnya. 

Anies-Muhaimin: 25,47 persen

Ganjar-Mahfud: 22,96 persen

Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 5,78 persen.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.

3. Laboratorium Psikologi Politik UI

Survei Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia yang dilakukan pada rentang waktu 8 Januari 2024 sampai 16 Januari 2024 memotret elektabilitas Capres 2024 terkini.

Hasil survei Laboratorium Psikologi Politik UI menempatkan elektabilitas Prabowo-Gibran di posisi pertama dengan angka 43,9 persen.

Disusul pasangan Anies-Muhaimin di posisi kedua dengan angka 27,2 persen.

Selanjut di posisi ketiga ditempati Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas 25,9 persen.

Selanjutnya sebanyak 2,8 persen responden menyatakan belum menentukan pilihannya.

Survei menggunakan menggunakan metode multistage random sampling.

Jumlah sampel sebanyak 1.810 responden yang berasal dari 34 Provinsi dengan proses pengambilan data secara tatap muka dengan pengisian menggunakan mobile apps.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1.810 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error atau MoE) sekitar ±2.30 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1.200 orang yang berasal dari semua provinsi yang terdistribusi secara proporsional, kemudian dilakukan oversample di 13 provinsi, yaitu Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan sehingga total sample sebanyak 4.560 responden.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved