Pilpres 2024
Survei Elektabilitas Partai Politik Hari Ini, Persaingan Ketat Gerindra dan PDIP Jelang Pilpres 2024
Berikut ini adalah survei partai politik terbaru, elektabilitas Gerindra lampaui PDIP, simak juga elektabilitas partai politik lainnya jelang Pilpres
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut ini adalah survei partai politik terbaru, elektabilitas Gerindra lampaui PDIP, simak juga elektabilitas partai politik lainnya jelang Pilpres 2024.
Ulasan soal survei partai politik terbaru sedang ramai diulas jelang Pilpres 2024.
Tingkat keterpilihan atau elektabilitas PDIP dan Gerindra semakin ketat menjelang pemungutan suara Pemilu 2024 pada 14 Februari mendatang.
Beberapa hasil survei sejumlah lembaga yang dihimpun Tribunnews.com yang dirilis dalam dua bulan terakhir ini menunjukkan ketatnya persaingan partai pendukung Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud dalam meraih suara pemilih.
Baca juga: Elektabilitas Capres Terbaru Pilpres 2024, Cek 11 Lembaga Survei dengan Hasil Akurat di Pilpres Lalu
Baca juga: 9 Hasil Survei Capres Cawapres 2024, H-14 Sebelum Pencoblosan Pilpres 2024, Cek Siapa Terkuat
Baca juga: Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini, Elektabilitas Paslon Terkuat Naik Lagi Jelang Pemungutan Suara
PDIP selaku partai utama pengusung Ganjar Pranowo bersaing ketat dengan Gerindra selaku partai utama pengusung Prabowo Subianto untuk memperebutkan posisi pertama.
Diketahui, PDIP sebelumnya senantiasa memuncaki elektabilitas partai politik peserta Pemilu 2024.
Namun belakangan angka elektabilitas PDIP yang awalnya terpaut jauh dengan Gerindra kian tipis jaraknya.
Berikut sejumlah survei yang menampilkan elektabilitas parpol

1. Survei Point Indonesia
Lembaga survei Point Indonesia mengungkap dalam survei terbarunya bahwa Partai Gerindra berhasil menggeser PDIP yang dalam 10 tahun terakhir mendominasi sebagai partai yang paling dipilih.
CEO Point Indonesia, Karel H Susetyo menjelaskan, perolehan suara PDIP cenderung menyusut sedangkan partai politik (parpol) lainnya cenderung menyerupai hasil suara Pemilu 2019.
“Gerindra mendapatkan 22,3 persen; PDIP 14,9 persen; Golkar 11,3 persen; Nasdem 8,1 persen; dan Demokrat 7,8 persen” kata Karel.
Dari hasil survey ini, lanjut Karel, beberapa partai politik tidak lolos ambang batas parlemen termasuk PPP.
Baca juga: Reaksi Prabowo, Gibran, Anies dan Cak Imin Terkait Mundurnya Mahfud MD Sebagai Menko Polhukam
Sementara itu, partai-partai seperti PBB, Hanura, PSI, Perindo, dan Garuda yang telah beberapa kali dan pernah menjadi peserta pemilu masih belum berhasil memenuhi ambang batas parlemen.
Point Indonesia mengambil sampling pada 1.500 responden dengan margin of error +- 2,53 persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.