Tribun Kaltim Hari Ini

Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di Samarinda, Andi Harun Ajak Penjual Tahu Orasi, 'Menang 1 Putaran'

Kampanye akbar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Kota Samarinda.

|
Tribun Kaltim
Tribun Kaltim Hari Ini. Edisi Selasa (6/2/2024), Tribun Kaltim mengangkat kampanye akbar Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Kota Samarinda. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kampanye akbar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (5/2/2024), berlangsung meriah dan sukses.

Meski sempat diguyur hujan sejak pagi dan disambut terik matahari, ribuan warga yang mengenakan atribut capres nomor urut 02 tetap kompak menyuarakan dukungannya di parkiran GOR Segiri, Jalan Kesuma Bangsa Samarinda.

Kampanye dihadiri Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kaltim Andi Harun, Gubernur Kaltim periode 2018 - 2023 Isran Noor, Sekretaris DPD Partai Gerindra Kaltim Seno Aji, dan sejumlah tokoh lainnya.

Andi Harun menyatakan optimistis Prabowo-Gibran akan menang satu putaran pada pesta demokrasi nanti.

Baca juga: Andi Harun Ajak Penjual Tahu Berorasi di Panggung Kampanye Akbar Partai Gerindra di Samarinda

Baca juga: Hadir Kampanye Akbar di Samarinda, Budisatrio Djiwandono Doakan Gerindra jadi Pemenang Pemilu 2024

Baca juga: Bawaslu Kubar Temukan Ratusan Pelanggaran Administrasi Selama Kampanye Pemilu 2024

"Dari berbagai kerja banyak pihak termasuk partai pendukung, dan Gerindra sebagai garda terdepan, sudah bertahun-tahun berjuang. Tahun ini kita pada puncak perjuangan Insya Allah," ungkapnya kepada awak media.

Andi Harun yang juga Wali Kota Samarinda menjelaskan, optimisme tersebut berangkat dari strategi yang digencarkan seluruh tim pemenangan Prabowo-Gibran.

"Kita melakukan kampanye senyap (silent campaign), juga setiap tahun kita lakukan sosialisasi terbuka dan melakukan kerja-kerja penguatan jaringan dan sel-sel kemenangan, dan dibuktikan dari berbagai survei bahwa Kaltim ditempatkan di angka 60 persen," jelas Andi Harun.

Andi Harun berharap Prabowo-Gibran menang, dengan tujuan akan melanjutkan pembangunan infrastruktur, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memperkuat ekonomi Indonesia hingga menjadi salah satu ekonomi terbesar di dunia.

"Kita semua pasti sudah tahu bahwa Pak Prabowo dan Gibran mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim, tentu ini akan memberikan kemajuan bagi Kaltim," ujarnya.

Selain itu, ia juga menyoroti potensi Gerindra sebagai pemain kunci di DPRD dan tingkatan lainnya. Menurutnya, Gerindra layak mendapatkan kepercayaan untuk memberikan mandat pada partai tersebut.

"Maka bukti yang saya kira menjadi fakta bagi masyarakat, menjadi alasan yang kuat betapa Gerindra pantas diberi kepercayaan," pungkasnya.

Di sela-sela kampanye di panggung, AH sapaan Andi Harun, menyapa salah seorang warga di antara kerumunan.

Ia merupakan pedagang atau penjual tahu keliling, dan mengenakan kaos putih bergambar Prabowo-Gibran.

"Ini bapak penjual tahu dari dulu mendukung Pak Prabowo," ungkap Andi Harun, sembari mengajak dan membantu lelaki yang diketahui bernama Imam Harianto itu untuk naik ke panggung.

Baca juga: Prabowo Subianto tak Hadiri Kampanye Akbar Gerindra di Samarinda, Budisatrio Beber Alasannya

AH kemudian memberitahu kepada massa, bahwa hati Imam Harianto sang pedagang tahu itu tidak pernah bergeser.

Ia setia memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto dan Partai Gerinda saja.

Selanjutnya AH mengajak Imam Harianto untuk berorasi di panggung tempatnya berdiri, di hadapan massa yang hadir.

"Kalau saya orasi biasa. Tapi kalau penjual tahu Mas Imam berorasi, itu yang hebat. Kita dengarkan sama-sama orasinya," ucapnya.

Tanpa basa-basi, Imam pun langsung mengambil mic yang diberikan kepadanya dan dengan lantang mengucapkan salam.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat siang teman-temanku yang saya hormati," ucapnya mengawali. "Dan beliau Pak Isran, Pak Isran hormat selalu sehat dan selalu berkah, Pak Seno Aji, Pak Andi Harun dan yang saya hormati bapak Abdullah dan Haji Yudi terima masih," sambungnya.

Lebih lanjut Imam Harianto mengatakan, kampanye akbar yang diselenggarakan di parkiran GOR Segiri sangat meriah.

"Mudah-mudahan, insyaAllah, Allahuakbar, Allah akan mengabulkan hajat dari Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran menang satu putaran," ujarnya dan mengakhiri dengan salam.

Atas apa yang disampaikan Imam, AH pun menyebutkan itu merupakan suara rakyat, dan ini sama dengan suara kalian semua.

"Jadi kita ingin satu kali putaran. Ingin hemat anggaran, ingin mempercepat rekonsiliasi nasional supaya pembelahan di masyarakat tidak berlangsung lama dan kita bisa terus melanjutkan pembangunan," tandasnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ribuan Orang Padati Kawasan GOR Segiri Kota Samarinda, Kampanye Akbar Partai Gerinda

Prabowo Tak Hadir

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto tidak hadir dalam kampanye akbar di Samarinda, Senin (5/2/2024).

Prabowo sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Gerindra berhalangan hadir karena melakukan kegiatan lainnya di Manado dan Bali.

"Bapak (Prabowo) lagi di Manado, terus lanjut ke Bali kalau tidak salah ada beberapa titik lagi. Jadwalnya begitu padat, makanya beliau belum bisa hadir di sini," ungkap Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Gerindra, Budisatrio Djiwandono.

Menurutnya, pemimpin tepat capres dan cawapres Prabowo-Gibran.

Terlebih, Prabowo juga berkomitmen melanjutkan program-program yang telah dijalankan Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). "Menyempurnakan segala yang belum sempurna," tandasnya.

Isran Noor Jadi Sorotan

Sementara itu, Gubernur Kaltim periode 2018-2023, Isran Noor, menjadi sorotan saat hadir dalam kampanye akbar capres-cawapres Prabowo-Gibran di parkiran GOR Segiri Samarinda, Senin (5/2/2024).

Isran Noor menyatakan dukungannya di hadapan ribuan pendukung Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

"Prabowo-Gibran, I love you so much!,” ucap Isran Noor di atas panggung kampanye akbar tersebut.

Baca juga: Mantan Gubernur Kaltim Isran Noor Dukung Paslon yang Lanjutkan IKN: Saya Mengajak Bukan Kampanye

Sontak saja, ungkapannya tersebut disambut sorak-sorai ribuan pendukung paslon ini. Ia pun optimitiskan dapat memenangkan pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 di Kalimantan Timur (Kaltim).

"Saya akan berusaha memenangkan capres nomor 2 di Kaltim. Akan memenangkan kosong 2!", tegas Isran.

Alasannya, Prabowo-Gibran merupakan sosok pasangan pemimpin yang andal dalam hal menangani permasalahan negara.

"Jadi jangan melirik calon lain, cukup Prabowo-Gibran aja," tandas Isran Noor.

Kembali Maju di Pilgub Kaltim

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) khususnya Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim segera bergulir.

Mantan Gubernur Isran Noor bakal kembali  maju di pilgub 2024. Ia digadang-gadang  bersama Hadi Mulyadi sebagai petahana.

Namun kini Isran Noor belum memiliki ‘perahu’ yang bakal mengusungnya pasca-hengkang dari Partai NasDem Kaltim.

Lalu partai mana akan bakal mengusung, mengingat koleganya, Hadi Mulyadi juga memiliki tugas baru yakni meraup suara Partai Gelora di Bumi Etam.

Tentunya mantan Politisi PKS Kaltim ini harus bekerja keras memenuhi target partai barunya agar melampaui persentase parlemen threshold.

Baca juga: Hadir Kampanye Akbar di Samarinda, Budisatrio Djiwandono Doakan Gerindra jadi Pemenang Pemilu 2024

Disinggung soal tokoh Kaltim lain yang bakal mendampinginya, yakni Makmur HAPK, Isran Noor menegaskan, nanti pada saatnya akan mengumumkan partai politik pengusung dan pendampingnya di Pilgub 2024.

Makmur HAPK adalah  mantan Bupati Berau dua periode dan Ketua DPRD Kaltim yang kini berlabuh di Partai Gerindra untuk Pileg 2024, 

"Belum ada deklarasi, kalau ada deklarasi itu berarti mau daftar. Masih lama, November masih jadwal sementara (pilkada)," tegas Isran Noor sekaligus menepis isu bahwa keduanya telah melakukan deklarasi.

"Kalau nanti ada kebijakan negara untuk dimajukan (Pilkada), kita menyesuaikan, tenang saja Belanda udah lari. Pokoknya, tenang saja," sambung Isran Noor.

Sementara itu, pemilihan kepala daerah yang dijadwalkan pada 27 November 2024 hanya berlaku untuk parpol yang kadernya di DPRD, baik provinsi maupun Kabupaten/Kota.

Dengan demikian, Isran Noor harus mencari partai yang mau mengusung setelah melalui Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 dan memiliki kursi di 'Karang Paci' sebutan DPRD Provinsi Kaltim.

Parpol yang tidak mendapatkan kursi di DPRD provinsi maupun DPRD kabupaten/kota pada Pemilu 2024 otomatis tidak bisa ikut mengusung pasangan calon (paslon) pada pemilihan gubernur maupun pemilihan bupati dan pemilihan wali kota.

Persentase 20 persen dari jumlah kursi legislatif atau memperoleh 25 dari suara sah berdasarkan pemilu hasil pemilu anggota DPRD provinsi dan pemilu anggota DPRD kabupaten/kota pada tahun 2024.

Isran Noor juga tetap optimistis akan ada partai yang mengusungnya, meski kini ia belum mau membeberkan akan berlabuh atau melakukan lobi-lobi politik kemana saja.

Termasuk adanya tawaran kursi dari partai di tingkat Provinsi Kaltim maupun pusat yang menginginkan ia bergabung dalam struktur kepengurusan.

"Tidak usah pikirkan, itu urusanku, nanti belum waktunya umumkan itu (terkait Pilgub Kaltim). Ada waktunya," tegas Isran Noor. "Tidak usah dipikir, pokoknya kalau maju, Insya Allah pasti ada partai pengusung," tambahnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved