Penguatan Spiritual Karyawan Bersifat Penting di Lingkup PT Berau Coal
PT Berau Coal dan mitra juga terus melakukan penguatan aspek spiritual karyawan, hal itu sebagai upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM)
Penulis: Iklan Tribun Kaltim | Editor: Samir Paturusi
''Ya, karena satu-satunya cara adalah bersandar kepada Allah dengan bertawakkal, siapa saja yang tawakkal kepada Allah, maka cukuplah Allah sebagai pelindungmu jadi dengan tawakkal dan dibarengi dengan berdo'a sebelum memulai pekerjaan maka insyaAllah, dia akan aman & selamat dalam bekerja'' tegasnya.
Baca juga: Tingkatkan Kualitas Pendidikan PT Berau Coal Gelar Seminar GSM Diikuti Lebih 450 Guru
Sementara itu, serupa dengan penyampaian Ketua PHBI, Ezra Boron selaku Ketua Panitia Natal PT Berau Coal mengamini bahwa pemahaman spiritualitas di tempat kerja, berdampak positif terhadap kinerja dan produtivitas karyawan.
''Jika spiritualnya baik, tercermin dari perilaku yang positif dalam mengerjakan suatu pekerjaan sehingga akan meningkatkan kinerja baik dalam produktivitas maupun dari aspek kesadaran akan keselamatan seseorang,'' ungkapnya.
Ezra menambahkan bahwa nilai-nilai spiritual dalam pekerjaan juga telah diterapkan oleh karyawan melalui kebiasaan, yaitu berdoa sebelum memulai pekerjaan.
''Secara umum di dalam seluruh pertemuan-pertemuan karyawan baik dalam Pembicaraan 5 Menit (P5M) sebelum memulai pekerjaan), rapat mingguan, bulanan hingga tapat eksekutif lainnya, tentunya selalu diakhiri dengan doa bersama,'' terangnya.
Menurutnya, para karyawan juga menyambut baik kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilaksanakan PT Berau Coal. Selain meningkatkan spiritualitas, kegiatan-kegiatan tersebut menjadi tempat untuk para karyawan bertemu dan mempererat persaudaraan antar karyawan.
Terpisah, Kepala Teknik Tambang PT Berau Coal, Feri Indrayana mengatakan pentingnya peran spiritualitas dalam meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan PT Berau Coal dan mitra kerja, melalui kegiatan-kegiatan penguatan spiritual yang telah diselenggarakan.
''Seperti kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan seperti pengajian, doa bersama dan kegiatan hari keagamaan lainnya memberikan dampak positif pada penguatan spiritual dan juga menjadi momen untuk para karyawan bersilahturahmi serta memperkuat persaudaraan antar karyawan,'' ungkapnya.
Menurutnya, penguatan spiritual dianggap sebagai pondasi yang penting dalam membangun semangat kerja yang tinggi dan kesadaran akan keselamatan operasional. Dengan memperkuat dimensi spiritual, diharapkan karyawan akan lebih terhubung dengan nilai-nilai inti perusahaan, meningkatkan rasa memiliki, dan memperkuat peranan tim.
Feri juga menekankan pentingnya semangat siaga dan saling menjaga antar karyawan. Melalui kesadaran spiritual, diharapkan setiap individu akan lebih memperhatikan keamanan dan keselamatan dalam setiap aspek pekerjaan mereka, serta saling mengingatkan dan mendukung sesama.
Operasi pertambangan memiliki risiko tinggi sehingga perlu kolaborasi semua pihak untuk menjaga keselamatan semua orang yang bekerja.
Langkah ini juga sebagai investasi jangka panjang dalam pembangunan budaya perusahaan yang berkelanjutan dan berorientasi pada peningkatan kualitas kerja yang unggul.
Feri berharap bahwa dengan kombinasi yang seimbang antara penguatan kompetensi karyawan, penguatan program kesehatan untuk raga yang sehat, dan penguatan aspek spirutual ini akan memenuhi kebutuhan peningkatan SDM karyawan dari pikiran (kompeten), raga (fisik) dan hati (kalbu) menuju kualitas yang unggul. (*)
Setuju Gabung ke Tim Reformasi Polri, Mahfud MD Bongkar Masalah Utama Polisi yang Akan Dibenahi |
![]() |
---|
Harapan Bonifasius Belawan Geh ke Bupati dan Wakil Bupati Mahulu 2025-2030 yang Baru Dilantik |
![]() |
---|
3 Daerah dengan Pengeluaran per Kapita Laki-laki Tertinggi di Kalimantan Timur 2024 |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Tanggapi Protes Hotman Paris soal Bunga Deposito, 'Biar Dia Belanja Lagi' |
![]() |
---|
Lisa Mariana Akui Dapat Karma, Ridwan Kamil Tetap Tolak Damai dan Pilih Jalur Hukum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.