Berita Kutim Terkini
Stok BBM Subsidi di Kutai Timur Tahun 2024 Ditambah 1 Persen dari Pusat
Antrean Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis pertalite di sejumlah SPBU Kabupaten Kutai Timur masih terlihat menjamur
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Antrean Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis pertalite di sejumlah SPBU Kabupaten Kutai Timur masih terlihat menjamur.
Tak jarang, di pagi hari beberapa SPBU di Sangatta, Kutai Timur sulit dijumpai dengan status tulisan dalam perjalanan pada papan yang tersedia.
Saat dikonfirmasi, Tim Satgas Pengawas BBM Kutai Timur dari pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutim bahwa upaya penyelesaian terus dilakukan.
"Kita sudah usulkan penambahan pasokan BBM subsidi besar untuk tahun 2024, sudah disetujui di tahun 2023, yaa naik tapi cuma 1 sampai 2 persen," ucap Jabfung Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kutim, Achmad Doni Erviady, Kamis (22/2/2024).
Baca juga: Pro Tank Terminal Resmikan Penambahan Fasilitas Penyimpanan BBM 11.000 Kilo Liter di Samarinda
Baca juga: Prabowo akan Pangkas Subsidi BBM, Dialihkan ke Program Makan Siang dan Susu Gratis
Untuk diketahui, pasokan BBM subsidi pada tahun 2023 sebanyak 58 ton dalam setahun untuk jenis pertalite dan 27 ton dalam setahun untuk jenis solar.
Namun, pasokan tersebut dinilai masih kurang, sehingga pihaknya melalui Tim Satgas Pengawas BBM Kutim mengusulkan kepada Pemprov yang kemudian disampaikan ke Pemerintah Pusat.
Dan tidak bisa dipungkiri bahwa usulan yang disetujui tak sesuai harapan.
"Pemerintah Pusat memberikan stok ke Kutim karena sesuai kendaran yang berplat Kutai Timur, sedangkan kita kan lintas Kabupaten/Kota," jelasnya.
Menurutnya, seharusnya ada perhitungan khusus untuk stok dan pasokan BBM subsidi ke Kutai Timur lantaran Kutim menjadi wilayah lintas kabupaten/kota.
Baca juga: Flash di Kilang Pertamina Balikpapan Tak Ganggu Stok dan Sub Penyaluran BBM
"Bahkan tak jarang juga banyak kendaraan yang berplat luar Kutai Timur, makanya kita tinggal mengatasi bagaimana betul-betul tepat sasaran," pungkasnya. (*)
| Reaksi DPRD Atas Peletakkan Batu Pertama Gedung Gereja Toraja di Kutai Timur |
|
|---|
| Dinas PUPR Kutim Usulkan 20 Lebih Paket MYC, Jalan Alternatif Seriung Diusulkan |
|
|---|
| 31 Tahun Penantian, Gereja Toraja Jemaat Prima Sangatta Akhirnya Dibangun |
|
|---|
| Pemkab Kutim Terapkan Skema Proyek Tahun Jamak Rp 2,1 Triliun untuk Pembangunan Infrastruktur |
|
|---|
| Polairud Kutim Tangkap Pelaku Illegal Fishing di Sangatta, Gunakan Alat Setrum Berbahaya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240222-antrean-SPBU-di-Kota-Sangatta-Kurai-Timur.jpg)